Alasan Iran Bombardir Israel 181 Rudal, Pezeshkian Ancam akan Ada Tanggapan Dahsyat Jika IDF Balas

TRIBUN-VIDEO.COM - Lebih dari 180 rudal balistik diluncurkan Iran ke wilayah Israel pada Selasa (1/10/2024) malam.

Teheran mengatakan serangannya merupakan respons terhadap pembunuhan para pemimpin militan oleh Israel dan agresi di Lebanon terhadap Hizbullah dan di Gaza .

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian mengatakan serangan rudal terhadap Israel sebagai hak untuk melindungi diri dan menanggapi agresi brutal Israel ke Lebanon dan Palestina.

Ia mencatat bahwa “tanggapan tegas” telah diberikan terhadap “agresi” Israel.

Baca: AS Marah Besar Israel Diserang 180 Rudal Iran, Peringatkan Konsekuensi Berat di Kemudian Hari

Dalam pernyataan yang diunggah di X pada hari Selasa, Pezeshkian mengatakan tindakan tersebut dilakukan “untuk membela kepentingan dan warga negara Iran.”

Ia menegaskan kepada Netanyahu bahwa Iran bukanlah negara yang suka berperang.

Namun Teheran akan melawan ancaman apapun yang datang ke negara tersebut.

Meski pun telah menembakkan 181 rudalnya, ia menganggap ini hanya sebagian kecil kekuatan Iran untuk melawan Israel.

Pezeshkian memperingatkan Israel untuk tidak terlibat konflik dengan Iran.

Angkatan Bersenjata Iran juga menyatakan serangan mereka ke Israel sejalan dengan hak negara untuk membela diri secara sah berdasarkan Piagam PBB.

Iran mengatakan pada hari Rabu serangan misilnya terhadap Israel telah berakhir, kecuali ada provokasi lebih lanjut.

Garda Revolusi Iran mewanti-wanti Israel untuk tidak membalas ratusan rudalnya.

Jika Israel membalas, maka Teheran akan membalas serangan lebih menghancurkan dan merusak.

Baca: Pertama Kali Iran Pakai Rudal Hipersonik Fattah-2 untuk Serang Israel, Obrak-abrik Pangkalan IDF

Seorang pejabat senior Iran mengatakan bahwa peluncuran rudal tersebut diperintahkan oleh Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Teheran "sepenuhnya siap" menghadapi pembalasan Israel.

Iran menggambarkan serangan hari Selasa terhadap Israel sebagai tindakan defensif dan semata-mata ditujukan pada fasilitas militernya. 

Kantor berita pemerintah Iran mengatakan tiga pangkalan militer Israel telah menjadi sasaran.

Meskipun ada seruan gencatan senjata dari PBB, Amerika Serikat dan Uni Eropa, pertempuran antara Israel dan Hizbullah terus berlanjut pada hari Rabu.

Israel memperbarui pembomannya terhadap pinggiran selatan Beirut, benteng kelompok bersenjata Hizbullah yang didukung Iran, dengan sedikitnya selusin serangan udara terhadap apa yang disebutnya sebagai target milik kelompok tersebut.(*)

Artikel ini telah tayang di aa.com.tr 

Program: Viral News
Host: Sara Dita
Editor Video: Rahmat Gilang Maulana
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#SeranganIran #RudalKeIsrael #BeritaInternasional #KonflikTimurTengah #TelAviv #Mossad #AyatollahAliKhamenei #GardaRevolusiIran #MiliterIsrael #IDF #PertahananUdara #VideoLedakan #EskalasiKonflik #PeringatanSerangan #PenerbanganIsrael