Terkini Nasional
KESAKSIAN BAGUS Ingat Ratapan Remaja Loncat ke Kali Bekasi, Nasip Gelisah Tunggu Cucu dari RS Polri
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM — Bagus masih terus teringat ratapan remaja yang loncat ke Kali Bekasi.
Remaja tersebut meminta pertolongan Baguns. Kondisinya lemas tak berdaya di pinggir Kali Bekasi, Sabtu (21/9/2024) subuh sekira pukul 04.00 WIB.
Di tempat terpisah, Nasip (57) gelisah menunggu jasad cucunya dari RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Cucunya bernama Muhammad Rizky (19) diduga merupakan satu dari tujuh mayat remaja yang ditemukan di Kali Bekasi, Kota Bekasi Jawa Barat.
TribunJakarta.com merangkum kisah keduanya terkait kasus penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi.
Bagus yang bekerja sebagai petugas keamanan Perumahan Pondok Gede Permai masih teringat perkataan remaja tersebut.
Baca: Polisi Sebut 7 Remaja yang Tewas di Kali Bekasi Sempat Kumpul dengan 60 Orang, Ada Miras & Sajam
"Bang, tolong bang, tolongin saya bang, saya enggak mau mati bang," kata Bagus saat menirukan ucapan remaja yang ditemukan selamat, Senin (22/9/2024).
Awalnya, Bagus sedang bertugas menjaga perumahan tersebut.
Kemudian, ia didatangi dua polisi yang mengaku dari Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota.
Sambil mengarah ke pinggir kali melalui sebuah tanggul itu, salah seorang polisi itu menanyakan dirinya apakah memiliki tali atau tidak.
"Emang buat apaan kata saya, dia nanya titik posisi pertemuan (kali). Soalnya di sana ada bocah ada yang enggak bisa berenang," ucap Bagus.
Saat itu, dia belum mengetahui kejadian apa yang terjadi sampai polisi itu menanyakan tali.
Lantaran yang meminta bantuan dari kepolisian, tanpa pikir panjang, dia membantu kedua polisi tersebut.
Dalam benaknya, ia bertanya-tanya mengapa ada seorang remaja yang berenang di aliran pertemuan antara Kali Cileungsi dan Kali Cikeas yang menyatu ke Kali Bekasi tersebut.
Sementara itu, di seberang kali, di antara pepohonan pisang, tampak sejumlah orang dengan senter yang menyinari bagian tempatnya.
Orang-orang itu disebut Bagus terus-menerus menyinari sebuah tebing di pinggir kali yang tak jauh dari tempatnya berdiri.
Bagus bersama temannya yang ditemani seorang polisi tadi menemukan ada sesuatu yang aneh berbentuk kepala.
Di sana, temannya melempar batu untuk memastikannya.
Baca: FAKTA 7 Remaja Ditemukan Tewas di Sungai Bekasi, Diduga karena Tawuran hingga Kronologi Penemuan
Kemudian, ternyata ada satu remaja lain yang juga bersembunyi di antara semak-semak dan pepohonan yang diduga merupakan rekan remaja tersebut sehingga langsung diamankan.
Dalam keadaan yang gelap gulita dan adanya patahan tanah akibat longsor di sekitarnya, Bagus menyebut hanya menggunakan filling-nya untuk bisa ke bagian bawah kali.
Tak lama kemudian, dia melihat ada jalan yang bisa ditapaki yang mengarah ke kali tak jauh dari tempat awal.
Di sana, dia memanggil remaja yang sudah dalam keadaan basah dan meringkuk.
"Dek, dek, langsung dijawab, 'bang tolong, bang," tuturnya.
Dengan tenaga seadanya, akhirnya remaja tersebut berhasil diangkat ke permukaan dari kali dengan kedalaman sekitar 6 meter itu.
Bagus mencoba menyadarkan remaja tersebut dengan menabok punggungnya.
Beruntung, setelah beberapa tabokan, remaja itu mulai sadarkan diri.
"Enggak lama kita miringin, kita tabok (punggungnya), langsung dah tuh ngongkek (muntah). saya angkat (perutnya) keluar semua tuh airnya," jelasnya.
Remaja tersebut mengakui terjun ke kali tersebut bersama sejumlah temannya yang tak bisa dipastikan saat itu.
Tetapi, dia tidak mengaku jika hal itu dilakukan karena mereka ketahuan hendak melakukan tawuran oleh polisi.
Alibinya, remaja itu hanya panik ketika ada polisi dan melihat beberapa temannta menceburkan diri ke kali sehingga dia mengikutinya.
"Saya tanya, lu kok bisa berenang sih, kenapa? Lu mau tawuran ya? Dia jawab, kaga bang saya cuma ikut-ikut doang bang. Di ajak sama temen, nongkrong, ngopi," tuturnya.
Dalam hal ini, petugas keamanan perumahan itu berhasil mengamankan delapan orang yang langsung diserahkan ke pihak kepolisian. Remaja itu pun tak mengetahui nasib temannya yang lain yang juga melompat ke kali kala itu.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Bagus Terus Ingat Ratapan Remaja Loncat ke Kali Bekasi, Nasip Gelisah Tunggu Cucu dari RS Polri
# Kali Bekasi # Remaja # Loncat # Gelisah # Ratapan # RS Polri Kramat Jati #
Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan
Sumber: TribunJakarta
Live Update
Kelompok Remaja Serang Warga Kabanjahe Karo Tengah Malam, Jalan Samura Disebut Sempat Mencekam
5 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Kronologi Guru SD Tewas Bersimbah Darah di Kubu Raya, Dirampok & Ditikam Tetangga Disabilitas
6 hari lalu
Live Tribunnews Update
Tampang Remaja Disabilitas yang Habisi Nyawa Guru SD di Kubu Raya Usai Kepergok Rampok Rumah Korban
6 hari lalu
To The Point
AKBP Oloan Siahaan Diusulkan Dinonaktifkan, Polemik Penembakan 2 Remaja Tawuran di Belawan Sumut
Selasa, 6 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.