Rintihan Hati Sandera Sebelum Tewas, Marah Tak Kunjung Dibebaskan PM Israel: Aku Tidak Berharga?

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Brigade Al-Qassam merilis rekaman terakhir salah seorang sandera Israel yang ditemukan tewas pada Sabtu (31/8/2024) lalu.

Ia adalah Eden Yerushalmi yang tewas bersama lima sandera lainnya dan jasadnya ditemukan di terowongan Rafah, selatan Jalur Gaza.

Dalam video yang dibagikan pada Selasa (3/9/2024) itu diawali dengan pernyataan dari juru bicara Al-Qassam, Abu Obeida.

Kemudian, Eden Yerushalmi memberikan pernyataan yang ditujukan para Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca: Lewat Hizbullah, Rusia dan Iran Serang Markas Besar IDF di Beit Hilel, Lusinan Drone Ratakan Israel

Ia meluapkan kemarahannya lantaran Netanyahu tak kunjung membebaskan para sandera yang tersisa di Gaza.

Eden menyatakan, pemboman yang dilakukan militer Israel membuat para sandera ketakutan.

Ia kemudian mengungkit soal pembebasan Gilad Shalit yang diganjar dengan pemulangan seribu tahanan Palestina.

Hal itu tampaknya membuat wanita 24 tahun itu sakit hati.

Baca: Inilah Penyebab Keruntuhan Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan Islam Tertua di Indonesia

Pasalnya Hamas hanya meminta kurang dari seperempat dari jumlah tersebut untuk membebaskan Eden dan sandera lainnya.

Ia lantas menyerukan agar seluruh warga Israel turun ke jalan dan berunjuk rasa.

Menurut Eden, segala sesuatu yang terjadi pada para warga Israel adalah gegagalan pemerintahan dan pasukan keamanan pada 7 Oktober.

(Tribun-Video.com/Iraka)

# sandera # tewas # Marah # PM Israel