Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUN VIDEO UPDATE

Sandera Israel Berkebangsaan AS Tewas, Joe Biden Murka dan Ancam Pemimpin Hamas Yahya Sinwar

Senin, 2 September 2024 16:20 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengaku hancur dan marah saat mendengar kabar tewasnya enam sandera di Gaza.

Diketahui, satu dari enam sandera tersebut adalah warga negara Israel-Amerika, Hersh Goldberg-Polin.

Biden menuduh Hamas telah membunuh Polin di dalam terowongan bawah tanah di Kota Rafah.

Ia pun memperingatkan pemimpin Hamas Yahya Sinwar soal pembalasan atas pembunuhan tersebut.

Baca: 6 Sandera Israel Tewas akibat Ulah IDF, Hamas Ejek Netanyahu Sibuk Pentingkan Ego Ketimbang Rakyat

"Jangan salah, pemimpin Hamas akan membayar kejahatan ini," kata Biden, dikutip dari Jerusalem Post, Minggu (1/9/2024).

Sebelumnya, kabar tewasnya Polin diumumkan oleh pihak keluarga pada Minggu (1/9/2024) pagi.

Mereka sangat sedih kehilangan sandera yang masih berusia 23 tahun tersebut.

Hamas sebelumnya pernah merilis video Polin saat masih hidup, tepatnya pada April 2024.

Baca: Panen Kecaman, Netanyahu Justru Salahkan Hamas Gegara Gagal Capai Kesepakatan Gencatan Senjata

Saat itu, lengan Polin sudah diamputasi akibat ledakan dalam serangan 7 Oktober 2023.

Terkait tewasnya enam sandera, Hamas menyaahkan Israel karena Zionis tidak bersedia mencapai kesepakatan.

Saat ini, jenazah Polin dan lima sandera lainnya telah dibawa pulang ke Israel.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di jpost.com dengan judul Biden: 'I am devastated, outraged and heartbroken at Hersh's death'

https://www.jpost.com/israel-hamas-war/article-817179

Program: Tribun Video Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Dandi Bahtiar
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Hamas   #Israel   #Palestina   #Gaza

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved