Rabu, 14 Mei 2025

Tribunnews Update

UPDATE Israel-Hamas: 500 Ribu Warga Marah ke Netanyahu Imbas 6 Sandera Tewas, Ancam Mogok Nasional

Senin, 2 September 2024 10:38 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Imbas kematian enam sandera Hamas di Gaza, ratusan ribu warga Israel melakukan aksi demonstrasi di Tel Aviv pada Minggu (1/9).

Diperkirakan ada sekitar 500 ribu warga yang turun ke jalan dan mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk melakukan gencatan senjata.

Dalam aksi demo tersebut, sejumlah orang memperagakan seolah menjadi sandera.

Mereka menggunakan kaos bercat merah yang diumpamakan sebagai darah dan mata yang ditutup kain serta tangan terikat.

Baca: Lagi, Netanyahu Didemo 280 Ribu Warga Buntut Tewasnya 6 Sandera: Israel Runtuh, Lebih Baik Mundur!

Tak lupa para demonstran membawa bendera Israel dan poster berisi protes mereka pada pemerintah.

Massa juga sempat membuat api unggun di tengah jalanan kota menggunakan ban bekas.

Eskalasi kemarahan warga Israel ini terjadi karena Netanyahu mengabaikan kondisi para sandera di Gaza.

Ratusan ribu warga memblokir jalan di Tel Aviv dan berdemo tepat di luar kantor Netanyahu di Yerusalem Barat.

Baca: Rangkuman Hamas-Israel: Senegal Ajak Dunia Kucilkan Israel, PM Netanyahu Diamuk Warga Tel Aviv

Sempat terjadi bentrokan antara polisi dan juga massa aksi.

Polisi berusaha membubarkan massa menggunakan water canon dan juga pasukan berkuda.

Ini jadi aksi demonstrasi terbesar sejak perang Gaza yang dimulai hampir 11 bulan lalu.

Sebelumnya, enam jasad sandera asal Israel itu ditemukan oleh IDF di bawah tanah di selatan Rafah seiring dilakukannya kampanye vaksinasi polio.

Mereka adalah Carmel Gat, Hersh Goldberg-Polin, Eden Yerushalmi, Alexander Lobanov, Almog Sarusi, dan Ori Danino.

Baca: Momen Aksi 2 Pejuang Houthi Bajak Kapal Minyak yang Terafiliasi Israel, Santai Pasang Bom di Laut

Juru Bicara Militer Israel, Daniel Hagari mengatakan, jenazah keenam sandera tersebut telah dikembalikan ke Israel.

Menurut Hagari, dari hasil pemeriksaan forensik, kematian para sandera karena tembakan jarak dekat dua atau tiga hari sebelum jasad ditemukan.

Pejabat senior Hamas, Sami Abu Zuhri kepada media mengatakan, Israel utamanya Netanyahu yang harus disalahkan atas kematian para sandera.

Hal ini lantaran Netanyahu tak kunjung menyepakati upaya gencatan senjata.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang di sini 

# Perang Israel-Hamas # warga Israel # Marah # Netanyahu # sandera # tewas

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Video Production: Januar Imani Ramadhan
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Perang Israel-Hamas   #warga Israel   #Marah   #Netanyahu   #sandera   #tewas

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved