Belasan Anak-anak Hendak Ngaji Ikut Kena Gas Air Mata Polisi di Semarang, Polda Jateng: Seusai SOP

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Belasan anak-anak di Sekayu, Semarang ikut menjadi korban tindakan represif aparat kepolisian.

Anak-anak yang hendak ngaji di Masjid Taqwa Sekayu itu terkena gas air mata yang ditembakan polisi.

Gas air mata tersebut memasuki lingkungan masjid ketika aparat memukul mundur mahasiswa yang menggelar aksi di Balai Kota Semarang pada Senin (26/8).

Massa yang terdesak berusaha menyelamatkan diri ke pemukiman warga.

Sehingga anak-anak ikut terkena tembakan gas air mata polisi.

Baca: Belasan Anak-Anak Hendak Ngaji Ikut Kena Gas Air Mata Polisi di Semarang, Polda Jateng: Seusai SOP

Dalam rekaman video yang beredar anak-anak tersebut kesakitan kemudian mendapatkan bantuan dari para mahasiswa dengan mengoleskan pasta gigi di bawah mata.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto mengatakan bahwa penggunaan gas air mata dalam aksi demo sudah sesuai dengan SOP.

Ia mengatakan jika situasi tidak terkendali maka gas air mata ditembakan asal ada perintah dari pimpinan.

Baca: Polisi Bubarkan Demo di Semarang Pakai Gas Air Mata, Massa Lari ke Arah Mal untuk Berlindung

"Apabila situasi tidak terkendali dapat dilakukan hal tersebut (gas air mata) asal ada perintah pimpinan dan (aksi balai kota) itu terkendali dari pimpinan," jelasnya di Mapolda Jateng, Selasa (27/8/2024).

Kombes Artanto mengatakan gas air mata hanya berdampak perih sementara saja.

(Tribun-Video.com/TribunJateng.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Belasan Anak-anak Jadi Korban Gas Air Mata saat Hendak Ngaji di Masjid Sekayu Semarang, Polisi: SOP

# Anak-anak # Ngaji # Gas Air Mata # Polda Jateng # SOP #