AS Janji Terus Bekingi Israel Hadapi Perang di Timur Tengah hingga Dukung Hak Pertahankan Diri

TRIBUN-VIDEO.COM- Amerika Serikat berjanji akan terus membekingi dan mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri.

Hal tersebut disampaikan oleh Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Sean Savett, Sabtu (24/8/2024) malam.

Yakni, saat Militer Israel mengumumkan telah melakukan serangan pre-emptive di Lebanon usai mendeteksi adanya persiapan serangan berskala besar oleh Hezbollah.

Savet menyatakan, AS akan terus bekerja untuk stabilitas regional.

"Atas arahan Presiden Joe Biden, para pejabat senior AS telah berkomunikasi secara terus menerus dengan rekan-rekan mereka di Israel,” ujar Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Sean Savett, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP.

Baca: Sistem Iron Dome Melemah? Kapal Patroli Israel Malah Digempur, Dianggap Drone Milik Hizbullah

“Kami akan terus mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri, dan kami akan terus bekerja untuk stabilitas regional,” tambahnya.

Sementara itu, pentagon menyebut bahwa AS juga siap mendukung pertahanan Israel seusai pasukannya meluncurkan serangan pendahuluan di Lebanon.

“Kami terus memantau situasi dengan seksama dan telah sangat jelas bahwa AS memiliki sikap untuk mendukung pertahanan Israel,” kata Juru bicara Pentagon dalam sebuah pernyataan.

Baca: Detik-detik Roket Hizbullah Berputar di Langit Israel Sebelum Mendarat, IDF Balas Luncurkan 100 Jet

Sebagai informasi, belakangan ini Israel tengah mendapat ancaman serangan balasan yang cukup ganas dari Hizbullah hingga pasukan Iran.

Menurut Hizbollah, pejuangnya telah meluncurkan serangan roket dan drone berskala besar ke Israel.

Serangan tersebut dilakukan sebagai respons atas kematian komandan Hezbollah Fuad Shukr di Beirut pada 30 Juli lalu.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "AS Tegaskan Akan Terus Dukung Hak Israel untuk Pertahankan Diri"