Senin, 12 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Debat Sengit Advokat vs Polisi soal Pendemo yang Ditangkap di DPR, Tim Hukum Minta Kapolri Bertindak

Jumat, 23 Agustus 2024 15:49 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Tim Advokasi untuk Demokrasi (TAUD) mencoba memberikan pendampingan hukum kepada demonstran yang ditangkap saat mengikuti demo di DPR, Kamis (22/8/2024).

Sayangnya, upaya tim hukum mendapat halangan dari pihak kepolisian di Polda Metro Jaya.

Momen ini terlihat dalam video yang diunggah Yayasan LBH Indonesia di Instagram.

Sejumlah advokat tampak berdebat dengan polisi soal masalah hukum.

Baca: Politikus PDIP Puji Gerindra hingga Ungkap Perintah Puan soal Sikapi Menteri Baru Jokowi

Polisi mengklaim bahwa para demonstran yang ditangkap sudah ditangani.

Namun, penjelasan polisi tak membuat tim advokat merasa puas.

Hingga pukul 22.45 WIB, mereka belum juga diberi akses untuk memberikan bantuan hukum kepada demonstran.

Tim advokat pun mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar memerintahkan anggotanya mengikuti aturan hukum yang berlaku.

Baca: Disebut Aniaya Demonstran, Kini Polisi Kabur hingga Halangi Bantuan Hukum ke Massa yang Ditangkap

"Berikan akses bantuan hukum bagi massa aksi!," tulis Yayasan LBH Indonesia di Instagram, Kamis (23/8/2024).

Berdasarkan laporan YLBHI kepada Komnas HAM, ada 159 demonstran yang ditangkap.

Hal ini bertolak belakang dengan keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary bahwa tidak ada penangkapan saat demo.

"Tidak ada, tidak ada (pendemo yang ditangkap)," kata Ade, dikutip dari Tribunnews.com.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Komnas HAM Terima Laporan 159 Peserta Aksi Demo DPR Ditangkap Polda Metro Jaya

Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Nur Rohman Urip
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

# Debat # Polisi # Advokat # Bantuan Hukum

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Nur Rohman Urip
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #polisi   #Advokat   #DPR   #Kapolri

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved