Minggu, 11 Mei 2025

Tribunnews Update

Perang Hizbullah Vs IDF Terancam Meletus, Lebanon Banjir Bantuan: Nyaris 100 Ton Obat & Alat Medis

Rabu, 7 Agustus 2024 18:21 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Lebanon banjir bantuan setelah perang antara Hizbullah dan Israel terancam pecah.

Terbaru UNICEF telah mengirimkan sebanyak 65 ton obat-obatan dan perlengkapan medis ke 22 rumah sakit di Lebanon Selatan.

Dilansir dari Tribunnews.com, pengumuman itu dirilis langsung oleh UNICEF dalam sosial media X.

Dalam cuitannya UNICEF menjelaskan pengiriman paket dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya krisis pasokan medis di tengah konflik panas antara Israel dan Hizbullah.

Baca: Yordania-Qatar & Arab Saudi Tolak Bantu Zionis, Serangan Iran-Hizbullah akan Jebol Iron Dome Israel

“65 ton perlengkapan darurat berisi obat-obatan, perlengkapan, dan instrumen telah dikirimkan ke 22 lokasi, termasuk rumah sakit swasta dan umum di Selatan, Nabatieh, Baalbak-Hermel, dan gudang Kementerian Kesehatan Masyarakat Lebanon, untuk mendukung sistem kesehatan dalam menanggapi keadaan darurat saat ini," jelas UNICEF.

Sebelum UNICEF, lembaga Kesehatan Dunia alias WHO juga telah mengirimkan bantuan ke Lebanon.

Yakni berupa 32 ton pasokan alat medis darurat ke Lebanon di tengah meningkatnya kekhawatiran akan skala perang skala penuh.

Adapun paket yang dikirim yakni berupa bantuan mencakup 1.000 perlengkapan trauma untuk merawat kemungkinan korban perang.

Baca: Israel Menakutkan, Kota Nahariya Duhujani Drone Hizbullah, Jalan Bolong dan Warga Kocar-kacir

(Tribun-Video.com/Tribunnnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul UNICEF Kirim 65 Ton Obat dan Alat Medis ke Lebanon, Antisipasi Perang Hizbullah Vs Israel Meletus

# perang # Hizbullah # IDF # Lebanon # bantuan

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Ariska Nur Choirina
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #perang   #Hizbullah   #IDF   #Lebanon   #bantuan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved