Iran Kibarkan Bendera Merah Tanda Pertempuran Sengit hingga Netanyahu Diprediksi Jadi Target Utama

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel dan pasukannya harus siaga tinggi.

Mengingat, bendera merah Iran sudah dikibarkan yang mengartikan bahwa pertempuran sengit bakal segera terjadi.

Mengutip The Business Standard pada (2/8), pengibaran bendera merah Iran itu disebut memiliki arti akan terjadinya pertempuran sengit.

Bendera merah itu bertuliskan "Ya la-Tharat al-Hussein" yang berarti "Hai para penuntut balas dendam Hussein".

Maksud dari tulisan pada bendera merah tersebut adalah seruan untuk balas dendam atas kematian Imam Hussein, cucu Nabi Muhammad yang terbunuh dalam pertempuran di Karbala.

Baca: Jet F-35 Milik Israel Disebut-sebut Jadi Alat Pembunuh Ismail Haniyeh Bos Hamas saat Berada di Iran

Slogan bendera tersebut dipopulerkan dalam pemberontakan yang terjadi setelah kematian Hussein.

Lalu, hingga kini, kemunculan bendera merah di Iran menjadi sinyal buruk.

Terbaru, pengibaran bendera merah Iran diduga ditujukan sebagai tanggapan terhadap pembunuhan Ismail Haniyeh.

Iran telah bersumpah, untuk membalas dendam kepada Israel setelah pembunuhan yang terjadi di teritorialnya tersebut.

Sementara itu, nyawa Benjamin Netanyahu diprediksi menjadi target dari serangan balasan Iran.

Dengan begitu, Shin Bet selaku Dinas Keamanan Umum Israel mengeluarkan instruksi khusus.

Mengutip Channel 12 Israel pada (2/8), kabar itu disampaikan oleh kepala Shin Bet pada Kamis (1/7/2024).

Instruksi khusus itu bahkan disebut menjadi instruksi luar biasa.

Baca: Perang Fase Baru! Iran dan Proksinya Bakal Rapat Besar-besaran, Rundingkan Serangan Balasan ke IDF

Mengingat tujuannya adalah mengantisipasi pembalasan Iran atas kemartiran Ismail Haniyeh.

Instruksi khusus Shin Bet adalah meningkatkan tingkat penjaga keamanan untuk Netanyahu dan para menteri pemerintahan Israel lainnya.

Instruksi luar biasa itu menyiratkan bahwa Iran diduga akan langsung mengincar nyawa Netanyahu sebagai balasan atas nyawa Haniyeh.

Selain itu, instruksi lainnya dari kepala Shin Bet adalah Netanyahu tidak berpartisipasi dalam acara apa pun tanpa tempat perlindungan yang berdekatan.

Juga, setiap kunjungan yang dilakukan oleh Netanyahu atau para menterinya harus memerlukan persetujuan pribadinya terlebih dahulu.

(Tribun-Video.com)

Program: Hot Topic
Editor Video: Muhammad Adnan Hidayat