Media Israel Indikasi Adanya Serangan Mematikan yang Diterima IDF, Sebut Sensor Jumlah Tentara Mati

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah media Israel mengindikasikan adanya serangan mematikan yang diterima pasukan IDF.

Namun, IDF disebut sengaja menyensor jumlah tentara yang tewas akibat gempuran mematikan Hizbullah tersebut.

Mengutip Khaberni pada (24/7), serangan itu diistilahkan sebagai 'peristiwa sulit di Utara'.

Disebutkan bahwa media-media Israel itu tidak mempublikasikan rincian kejadian keamanan sebelum tentara Israel menyetujui publikasi tersebut.

Baca: BALAS DENDAM Seusai 3 Komandan Tewas, Hamas Ledakkan IDF Hingga Zionis Mundur dari Tulkarm

"Media Ibrani tidak mempublikasikan rincian kejadian keamanan sebelum tentara Israel menyetujui publikasi tersebut" tambah laporan tersebut.

Sehingga, diindikasikan bahwa ada sejumlah tentara yang tewas dalam serangan Hizbullah itu, namun masih harus disensor.

"Hal ini mengindikasikan sejumlah tentara tewas dalam serangan Hizbullah," tulis laporan Khaberni, Rabu .

Di satu sisi, Hizbullah semakin mengintensifkan serangan ke wilayah vital Israel.

Baca: Rangkuman Hari Ke-292 Perang Gaza: Houthi Perluas Operasi, Jet Zionis Siaga, Hamas Pantau IDF

Dua hari terakhir, Hizbullah meluncurkan sekira 100 rudal ke teritorial Israel.

Terbaru, 30 rudal dari Lebanon diluncurkan menuju Golan dan Galilea hingga menambah kerugian bagi Israel.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Media Israel: IDF Sensor Jumlah Tentara yang Tewas dalam Serangan Terbaru Hizbullah di Utara

# Media Israel # serangan # IDF