Tak Masuk Akal, Saka Tatal Tertawa dengar Alasannya Ditangkap Kasus Vina, Titin Punya Bukti Baru

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - H-10 Saka Tatal bakal menjalani sidang peninjauan kembali (PK) kasus Vina Cirebon.

Diungkap kuasa hukumnya, Titin Prialianti, sidang PK Saka Tatal akan digelar tanggal 24 Juli 2024 di Pengadilan Negeri Cirebon.

Siap tempur di sidang PK, Titin selaku pembela Saka Tatal percaya diri.

Sebab Titin punya bukti baru yang bisa membersihkan nama baik Saka Tatal.

Seperti diketahui, Saka Tatal adalah mantan terpidana yang disangkakan terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eky di tahun 2016.

Akibat sangkaan tersebut, Saka Tatal pun divonis delapan tahun dan dituding terlibat dalam pembunuhan sadis Vina dan Eky.

Kendati sudah bebas sejak 2020, Saka Tatal masih menyimpan pilu lantaran mengaku sama sekali tak terlibat dalam kasus Vina Cirebon.

Terkait hal tersebut, Titin Prialianti pun mengurai fakta mengejutkan yakni perihal alasan Saka Tatal ditangkap polisi di tahun 2016.

Menurut analisa Titin, Saka Tatal saat itu ditangkap karena disangka seumuran dengan terduga pelaku kasus Vina lainnya.

Baca: Ini Tampang Ayah Aep, Akhirnya Muncul Bersama Kang Dedi, Langsung Bertemu Ayah Pegi

Sebab saat itu Saka Tatal punya postur tubuh yang tinggi seperti para pelaku yang usianya sudah 20 tahunan.

Sementara kala itu Saka Tatal masih di bawah umur.

"Saya sih ngelihatnya, dia (Saka Tatal) kan tinggi, Saka sama Sudirman waktu itu tinggian Saka. Jadi kelihatannya pas penangkapan enggak nyangka dia (Saka Tatal) itu anak," pungkas Titin Prialianti dalam konten Youtube Dedi Mulyadi.

Baca: Dedi Mulyadi: Saya Yakin 8 Terpidana Termasuk Saka Tatal Tidak Memperkosa dan Membunuh Vina Cirebon

"Jadi Saka ditangkap karena tinggi? Berarti penangkapan itu menentang terhadap gizi rakyat," timpal Dedi Mulyadi.

Mendengar cerita Titin, Saka Tatal pun tertawa lebar.

Sambil tersenyum getir, Saka baru sadar alasannya ditangkap cuma gara-gara hal sepele yakni badannya tinggi.

"Jadi enggak kelihatan (Saka) anak, kaget ternyata Saka umurnya di bawah. Ketika ditangkap itu sudah babak belur, ternyata ini (Saka) anak," pungkas Titin Prialianti.

"Enggak kelihatan anak karena dia gaulnya sama orang dewasa," ujar Dedi Mulyadi.

Karenanya, Titin Prialianti pun bersiap menghadapi sidang PK Saka Tatal guna membela kliennya.

Terlebih diakui Titin, ia sudah curiga kasus Vina diselidiki dengan cara tak benar usai mengetahui isi dakwaan Saka Tatal delapan tahun lalu.

"Di dakwaan juga sangat berantakan antara dakwaan Saka dengan dakwaan lima orang itu. Terutama peran Pegi jauh berbeda. Kalau di dakwaan Saka, Pegi itu turut memperkosa, tapi kalau di dakwaan orang dewasa itu (Pegi) tidak (memperkosa)," imbuh Titin Prialianti.

Lantaran hal tersebut, Titin percaya diri seraya mengaku sudah punya empat novum alias bukti baru untuk memperbaiki nama baik Saka Tatal.

Salah satu dari bukti baru tersebut adalah isi putusan bebas Pegi Setiawan dalam praperadilan.

"Ada alat bukti barunya empat," kata Titin.

Meski siap tempur dalam sidang PK Saka Tatal, Titin mengaku masih mencari dua bukti tambahan.

"Masih dua (novum) lagi (yang dicari). Cuma memang saya juga perlu perjuangan yang luar biasa karena sumbernya tentu saja mencari orang yang bisa dipercaya," imbuh Titin.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Siap Tempur di PK, Saka Tatal Ngakak Kenang Alasannya Ditangkap Kasus Vina, Titin Punya Bukti Baru

#vinacirebon #viral #egikasuscirebon #viral #pegisetiawan #pegiperong #ipturudiana #aep #sakatatal