Oknum TNI Tembak Pemulung Gegara Masuk Kompleks Detasemen, Dituduh Pencuri hingga Ancam Pakai Sajam

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pemulung bernama Jerni (25) menjadi korban penembakan oknum TNI AU di rumah dinas TNI AU Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Jerni dituduh sebagai pencuri saat mencari kardus dan botol bekas di rumah dinas TNI AU tersebut.

Jerni pun mengaku, dua rekannya sempat mendapatkan ancaman dengan sajam dari oknum TNI AU tersebut saat berniat menolongnya.

Dilansir dari Tribunnews.com pada Sabtu (13/7/2024), kronologi penembakan oknum TNI AU terhadap Jerni itu diungkapkan oleh korban.

Baca: Dituding Pencuri, Pemulung Ditembak TNI AU Palu saat Cari Kardus & Botol Bekas di Dekat Rumah Dinas

Menurut Jerni, insiden tersebut bermula saat dirinya bersama dua rekannya masuk ke kompleks rumah dinas TNI AU untuk memulung.

"Kitorang (kita) masuk itu hanya baa (mau) ambil blek, kardus dan botol-botol plastik yang sudah tidak dipakai," ucap Jerni

Saat mencari barang bekas, Jerni dan rekannya digonggongi anjing.

Diduga karena mendengar suara gonggongan anjing tersebut, seorang anggota TNI AU keluar dengan menenteng senapan angin.

Anggota TNI AU itu pun langsung menembak korban karena dianggap sebagai pencuri.

Baca: Diduga Ada Keterlibatan Oknum TNI AD dalam Kasus Pembakaran Wartawan, Keluarga Lapor ke Puspomad

"Tiba-tiba dia keluar dan langsung menembak saya pakai senapan. Dia menuduh kami mencuri padahal kami tidak melakukan itu," katanya.

Setelah Jerni tertembak, dua rekannya pun berupaya untuk membantu.

Namun menurutnya, mereka justru diancam oleh oknum TNI AU tersebut dengan senjata tajam.

Meski demikian korban langsung dibawa ke RSUD Samaritan Palu untuk mendapatkan pertolongan akibat luka tembak di perut bagian kiri.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologis Pemulung Wanita Ditembak Oknum TNI AU di Palu Versi Danlanud Hasanuddin dan Korban

Program: Tribunnews Update
Host: Ariska Nur Choirina
Editor Video: Nur Rohman Urip
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

# Pemulung # Oknum TNI AU # Penembakan # Palu