Hizbullah Makin Ganas Serang IDF, Pakar Sebut Serangan Berhenti Jika Gencatan Senjata dengan Hamas

TRIBUN-VIDEO.COM - Saat Hamas menuntut gencatan senjata permanen di Gaza, Hizbullah Lebanon menyerang wilayah utara Israel dengan ratusan roket.

Pada (4/7/2024) Hizbullah melancarkan serangan itu menggunakan 200 roket dan 20 drone ke Israel.

Baca: Sistem Rudal Bawah Tanah Canggih Hizbullah Dipamerkan di Tengah Isu Israel akan Serang Lebanon

Menurut pakar Israel, serangan tersebut dimaksudkan untuk semakin melelahkan pasukan Israel.

Hal itu disampaikan oleh peneliti senior di Institut Studi Keamanan Nasional Israel dan Institut Misgav, Profesor Kobi Michael.

Kobi menilai, serangan Hizbullah itu adalah bagian dari diplomasi kinetik mereka.

Baca: Alibi Sasar Hamas seusai Bom Sekolah PBB di Nuseirat, Israel Bunuh 16 Warga Sipil & Lukai 50 Lainnya

Menurutnya, Israel juga berada di tangan Hizbullah.

Pasalnya, Hizbullah baru akan menghentikan serangannya jika Israel menyetujui gencatan senjata.

"Mereka (Hizbullah) mengklaim akan menghentikan serangannya jika Israel menyetujui gencatan senjata, dan mereka akan meningkatkan serangannya jika Israel membalas."

"Dalam hal tertentu, Israel berada di tangan Hizbullah." (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pakar Sebut Israel Ada di Tangan Hizbullah, Serangan Berhenti jika Israel Setujui Gencatan Senjata

 # To The Point # perang # Israel # Palestina # Hizbullah