Kamis, 15 Mei 2025

Internasional

AS Ketakutan Rusia Ikut Serang Israel hingga 4 Kapal AS, Inggris dan Israel Dihantam Rudal Houthi

Selasa, 2 Juli 2024 11:47 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pejabat pertahanan dan intelijen AS mengaku khawatir invasi Israel-Hizbullah yang bisa membuat Rusia terseret.

Washington ketar-ketir jika Iran dan Rusia bekerja sama membantu Hizbullah.

Ketakutan itu lantaran militer Rusia Rusia lebih kuat jika dibanding Israel.

Dikutip dari Tribunnews.com, hal itu disampaikan oleh para pejabat AS yang tak ingin disebutkan namanya kepada Middle East Eye.

Ia menyebut ketakutan itu sebagai efek sekunder dan tersier dari serangan darat Israel terhadap Hizbullah.

Menurut mereka, ketakutanitu dipicu oleh intelijen AS yang megnklaim Rusia sedang mempertimbangkan untuk meningkatkan dukungan kepada Hizbullah.

Adapun seorang pejabat senior AS yang berujar bahwa Presiden Vladimir Putin mempertimbangkan pengiriman rudal jelajah antikapak untuk Houthi.

Pasalnya hingga saat ini Houthi masih melancarkan operasi miiter terhadap kapal-japal terafiliasi Israel di Laut Merah.

Terlebih pada 2023, Wall Street Journal melaporkan Grup Wagner berencana memasok sistem pertahanan udara Rusia kepada Hizbullah.

Pada awal tahun 2024, Rusia menerima kunjungan utusan Houthi di Moskow.

Pasukan perlawanan Palestina menggempur wilayah Rafah dan Al-Shujaiya untuk menghentikan pergerakan pasukan Israel.

Brigade Al-Qassam mengumumkan bahwa pasukannya menghancurkan dua tank Merkava 4 pasukan Israel dengan IED Shawaz.

Selain itu, pasukan Al-Qassam juga menargetkan pasukan Israel yang bersembunyi di sebuah rumah di Al-Shujaiya.

Serangan itu dilancarkan dengan rudal TBG hingga membuat banyak pasukan Israel tewas.

Brigade Al-Qassam merilis rekaman yang memperlihatkan para pejuang mereka menghadapi kendaraan lapis baja Israel yang menyusup ke wilayah al-Shujaiya di Kota Gaza.

Selain itu, unit artileri Brigade Abu Ali Mustafa, sayap militer Front Populer untuk Pembebasan Palestina, membombardir pasukan Israel dan peralatan mereka di al-Shujaiya dengan peluru mortir.

Brigade Syuhada al-Aqsa juga menyatakan bahwa mereka terlibat dalam konfrontasi sengit dengan pasukan Israel dan kendaraan militer mereka di al-Shujaiya, yang terletak di bagian timur Kota Gaza.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pejabat AS Takut Invasi Israel ke Lebanon Bisa Seret Rusia dalam Konflik Hizbullah vs Israel, https://www.tribunnews.com/internasional/2024/07/01/pejabat-as-takut-invasi-israel-ke-lebanon-bisa-seret-rusia-dalam-konflik-hizbullah-vs-israel.
Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Sri Juliati

Program: Hot Topic
Editor Video: Difa Isnaeni Azizah

#israel #palestine #gaza #hamas #hizbullah #idf #as #rusia #iran #pejabatas

Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com
Video Production: Difa Isnaeni Azizah
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Israel   #IDF   #Hamas   #Rusia   #tentara israel   #Houthi   #Amerika Serikat   #Inggris

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved