8 Pesawat Ikut Kewalahan Tangani Kebakaran Imbas Serangan 160 Rudal Hizbullah di Israel Utara

TRIBUN-VIDEO.COM - Lebih dari 100 rudal Hizbullah Lebanon diluncurkan ke wilayah Israel Utara.

Serangan udara tersebut menyebabkan kebakaran hebat bak neraka di wilayah utara pendudukan Israel itu.

Rentetan serangan ini sebagai aksi balasan atas serangan Israel yang menewaskan 3 anggota Hizbullah dan seorang komandan senior Hizbullah.

Front dalam negeri pemerintahan Israel dilaporkan mengerahkan 21 tim pemadam kebakaran untuk memadamkan api akibat serangan rudal.

Selain itu 8 pesawat ikut memadamkan api di wilayah tersebut.

Upaya pemadaman terus ditaklukan mengingat sejumlah faktor seperti cuaca dan angin yang membuat rambatan api menjalar lebih luas dan cepat.

Baca: Israel Utara Membara, Hizbullah Luncurkan 160 Rudal ke Galilea-Tiberias, 21 Tim Pemadam Kerepotan

Baca: Hizbullah Balas Hujani Israel 160 Rudal usai Komandan Seniornya Tewas, Hantam Pabrik Militer IDF

Sebelumnya media Kharbeni melaporkan 160 rudal Hizbullah diluncurkan dari Lebanon pada Rabu (12/6) pagi.

Lebih dari setengah jumlah rudal ditembakkan ke Jabal Jarmaq dan Galilea Barat.

Sementara sirene peringatan serangan udara terdengar di Safed, Tiberias, dan beberapa kota di Galilea Atas, Israel utara.

"Israel utara, wilayah Palestina yang diduduki, terbakar setelah Hizbullah meluncurkan 160 rudal pada hari ini, Rabu (12/6/2024)," tulis laporan Khaberni.

Atas serangan tersebut, warga Israel dihimbau untuk tinggal di tempat perlindungan dan tempat yang lebih aman.

Diketahui, ini merupakan serangan terbesar Hizbullah terhadap Israel.

Serangan hari ini juga menandakan meluasnya jangkauan serangan Hizbullah di wilayah itu.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hizbullah Ubah Galilea-Tiberias Jadi Neraka Terbakar, 8 Pesawat & 21 Tim Pemadam Israel Kerepotan