Update Kasus Vina, Kesaksian Aep Diragukan Pengacara Pegi & Masyarakat, Beda Pernyataan 2016 & 2024

TRIBUN-VIDEO.COM - Kesaksian Aep yang mengaku berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat melihat Vina dibunuh dan dirudapaksa pada 2016 lalu, kini dipertanyakan.

Diketahui, Aep menjadi salah satu saksi kasus pembunuhan tersebut.

Namun, belakangan diketahui, kesaksian Aep dianggap janggal oleh kuasa hukum Pegi, Toni RM.

Toni menjelaskan, bahwa salah satu kejanggalan tersebut adalah klaim Aep yang menyatakan dapat mengenali wajah para pelaku, khususnya Pegi Setiawan alias Perong.

Padahal lokasi kejadian suasananya gelap dan jaraknya sekitar 100 meter.

Oleh karena itu, Toni RM meminta agar Aep memberikan keterangan kembali dengan menggunakan alat detektor kebohongan.

Ia menekankan bahwa kesaksian ini sangat memengaruhi masa depan Pegi Setiawan.

Baca: Beredar Rekaman CCTV Diduga Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ada Pemotor Bawa Balok Kayu Panjang

Baca: Dianggap Buat Kasus Vina Makin Blunder, Aep Jadi Bulan-bulanan Netizen hingga Banjir Hujatan

Toni juga menuturkan, bahwa jika Aep memang mengenali Pegi sejak tahun 2016, seharusnya Pegi sudah tertangkap sejak saat itu.

Seorang warga yang tinggal di belakang SMPN 11 Cirebon, Ferri Irianto menanggapi penrnyataan Aep itu

Feri menyampaikan, penjelasan Aep tidak dapat dipercaya karena berbagai alasan.

Dia menegaskan, jika kesaksian Aep dapat dibuktikan, ia rela para terpidana dan Pegi dihukum.

Ia meragukan pernyataan Aep tentang adanya warung di depan tempat kerjanya yang menjadi lokasi pertemuan para pelaku.

Feri mengatakan bahwa warung terdekat berada di depan MAN 2 Cirebon.

Sehingga warung tersebut sudah ada sejak lama namun jaraknya cukup jauh dari tempat cucian mobil.

Selain itu, Feri juga meragukan klaim Aep yang mengaku bisa melihat para pelaku, termasuk Pegi, berada di lokasi kejadian.

Feri berharap agar semua informasi dalam kasus ini bisa terbuka secara transparan.

(Triun-Video.com - Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kesaksian Aep Dianggap Janggal Kuasa Hukum Pegi dan Warga, Aep Mengaku Lihat Wajah Para Pelaku