Fakta-fakta Helikopter AS yang 'Tewaskan' Presiden Iran: Berusia Tua hingga Terbang di Bawah Sanksi

TRIBUN-VIDEO.COM - Helikopter yang ditumpangi Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam insiden kecelakaan adalah buatan Amerika Serikat (AS) berjenis Bell 212.

Model ini diperkenalkan pada tahun 1968 selama perang Vietnam dan terakhir diproduksi tahun 1998.

Dilansir Al Arabiya, Bell 212 dapat membawa maksimal 15 orang, termasuk pilot.

Baca: Putin Menggebu, Rusia Tawarkan Iran Bantuan Investigasi Penyebab Jatuhnya Heli yang Tewaskan Raisi

Helikopter ini mampu terbang dengan kecepatan lebih dari 250 kilometer per jam, dengan jangkauan 400 kilometer.

Iran membeli helikopter Bell 212 di bawah pemerintahan Syah sebelum Revolusi Islam tahun 1979.

Namun, negara ini harus berjuang mempertahankan armadanya yang menua di udara.

Pasalnya, sanksi yang dijatuhkan AS telah mempersulit Iran untuk mendapat suku cadang.

Menurut FlightGlobal, Iran masih mengoperasikan 10 helikopter Bell 212 pada tahun 2023.

Baca: Ribuan Pelayat Beri Penghormatan Terakhir Presiden Iran, Kota Mashhad Jadi Lokasi Pemakaman Raisi

Dua unit digunakan oleh Angkatan Udara, sementara sisanya digunakan Angkatan Laut.

Selain itu, Iran juga memiliki sejumlah pesawat tempur F5 yang dibeli dari AS empat dekade lalu.

Terkait penyebab jatuhnya helikopter yang menewaskan Raisi, ada banyak spekulasi yang muncul.

Mulai dari cuaca buruk, usia helikopter yang tua, hingga dugaan sabotase Israel.

Namun, Iran masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pastinya.

(Tribun-Video.com)

Host: Agung Laksono
VP: Ni'am Alfani

# helikopter # helikopter jatuh # Presiden Iran # Ebrahim Raisi