Mancanegara
Ebrahim Raisi Tewas Kecelakaan Helikopter, Begini Reaksi Warga Iran Kematian Presiden
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Iran, Ebrahim Raisi meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter di Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5/2024).
Namun sebagian warga Iran justru merayakan kematian pemimpinnya tersebut.
Bahkan sebelum dinyatakan meninggal dunia, warga Iran telah pesta kembang api dan menari.
Dilansir dari situs berita Iran International, sebagian warga Iran menyambut gembira insiden yang menimpa Raisi.
Terutama pihak-pihak yang menentang kepemimpinan Raisi.
Bahkan saat media pemerintah menayangkan acara doa untuk Raisi, narasi berbeda justru muncul di sosial media dan rumah-rumah warga Iran.
Baca: Helikopter Hancur Lebur, Presiden Iran Ebrahim Raisi & Menlu Iran Dilaporkan Tewas
Baca: Lawan Politik Rayakan Kematian Presiden Iran Raisi, Nyalakan Kembang Api, Menari & Bagi-bagi Permen
Sejumlah video yang diunggah di media sosial X pun menunjukkan hal itu.
Di mana warga Iran di Iran dan diaspora tampak bersukacita dengan kematian presidennya tersebut.
Mereka tampak menyalakan kembang api hingga menari.
Terkait hal ini, jurnalis dan analis Israel dan Iran, Jonathan mengungkapkan bahwa di negaranya Raisi dikenal sebagai anggota 'Panel Kematian' yang kejam.
Sebab ia terkenal di Republik Islam melalui sistem peradilan yang brutal.
Oleh karena itu, kematiannya kini banyak dirayakan oleh warga Iran.
(Tribun-Video.com)
# Kembang Api # Presiden # israel # iran # Pesta Kembang Api
Video Production: Ardrianto SatrioUtomo
Sumber: Tribun Video
TRIBUN VIDEO UPDATE
Iran Klaim Trump Telah Gagal dalam Rencana Perang di Timur Tengah, Bersumpah Buat Hancur Amerika
9 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Komandan IRGC Iran Klaim AS Dalam Kondisi Kacau, Sebut Trump Gagal & Telah Mundur dari Rencana Awal
10 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Komandan IRGC Iran Klaim AS Dalam Kondisi Kacau, Sebut Trump Gagal & Telah Mundur dari Rencana Awal
10 jam lalu
Tribunnews Update
Di Depan Putra Mahkota Arab Saudi, Trump Sebut Iran Kekuatan Paling Merusak: Tak Boleh Punya Nuklir
15 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Trump Kunjungi Arab Saudi, Militer Iran Siaga Tinggi Hadapi Kemungkinan AS Ubah Nama Teluk Persia
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.