Nasional
Gelora dan Demokrat Serahkan Keputusan PKS Join Kursi Menteri ke Prabowo: Hak Prerogatif Presiden
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Partai Gelora hingga Demokrat menyerahkan perihal jatah kursi menteri ke Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto.
Termasuk keinginan PKS yang hendak bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah menyebut, yang memiliki hak prerogatif dalam menentukan susunan kabinet adalah seorang Presiden.
"Pembentukan kabinet sepenuhnya adalah hak prerogatif presiden dan karena itu apabila presiden memerlukan masukan dari partai koalisi, maka partai koalisi berkewajiban untuk memberikan masukan terkait apapun, termasuk terkait nama nama yang dicalonkan," kata Fahri kepada Tribunnews.com dalam pesan singkat, Jumat (3/5/2024).
Fahri Hamzah menyebut, seorang presiden dalam sistem presidensialisme memiliki kebebasan untuk mengatur siapa yang berhak duduk sebagai menterinya.
Baca: Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club Berisi Megawati hingga Jokowi, Istana Buka Suara
Lantaran hal itu, Partai Gelora menyerahkan seluruhnya kepada Prabowo dalam menyusun pembantunya di pemerintahan tersebut.
"Presiden harus diberikan kebebasan untuk memutuskan siapa yang menjadi pejabat dalam kabinet dan diberikan masukan sesuai keperluan presiden dalam pengambilan keputusan," ujar dia.
"Semuanya kembali kepada hak prerogatif presiden untuk mengangkat, menentukan dan mengganti semua pembantunya dalam kabinet," ucap dia.
Sementara itu, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, turut menghormati sikap PKS yang ingin bergabung ke koalisi Prabowo seusai Pilpres 2024.
"Kami menghormati sikap politik masing-masing partai politik, termasuk sikap politik PKS pasca proses politik dan hukum pemilu berakhir. Kami juga menghormati sikap partai politik lainnya yang menyoroti ini," kata Kamhar saat dikonfirmasi, Jumat (3/5/2024).
Baca: Pengamat Yakin 80 Persen PKS Bakal Join Koalisi Prabowo: Jika Berani, Gelora akan Ditinggalkan
Kamhar mengaku, menyerahkan semua keputusan PKS bergabung ke koalisi kepada Prabowo selaku pimpinan koalisi.
"Namun terkait dengan keanggotaan pada Koalisi Indonesia Maju kami menyerahkan sepenuhnya pada Pak Prabowo Subianto selaku pemimpin koalisi," katanya.
"Kami menghormati dan menghargai langkah yang ditempuh Pak Prabowo selaku Presiden terpilih yang terus bergerak dan berikhtiar merangkul semua pihak," sambungnya.
Pihaknya meyakini bahwa Prabowo mengetahui tantangan kepemimpinan Indonesia ke depan.
Yakni, nantinya memerlukan sinergi dan kolaborasi dari seluruh elemen bangsa.
"Untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara maju, butuh peran serta dan keterlibatan seluruh putra dan putri terbaik bangsa dalam sebuah orkestrasi kepemimpinan yang tepat. Kami melihat, ini yang memotivasi dan mendasari langkah Pak Prabowo," pungkasnya.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rangkul Semua Pihak, Partai Demokrat Serahkan Keputusan PKS Gabung Koalisi ke Prabowo
# Partai Gelora # PKS # Prabowo Subianto # Pilpres 2024 # kursi menteri
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Tak Gentar! Dokter Tifa Sebut Ijazah Jokowi Palsu, Yakin Presiden Prabowo Belum Lihat Dokumen Asli
5 hari lalu
Terkini Nasional
Disebut Hanya Mau Dengar Prabowo & Gus Miftah, Advokat Kecam Hercules: Ini Keterlaluan!
5 hari lalu
Tribunnews Update
Golkar: Pilpres 2024 Sah! Gibran Tak Melanggar, Pintu Pemakzulan Konstitusional Masih Tertutup
6 hari lalu
Tribunnews Update
Ngadu ke Prabowo, Wamenaker Tantang Jenderal yang Diduga Bekingi Pelecehan Eks Rektor Univ Pancasila
6 hari lalu
Terkini Nasional
Momen Prabowo Subianto Peluk Anak Down Syndrom saat Kunjungan dengan Bill Gates
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.