Israel Dipermalukan saat IDF Kelabakan Diserang Roket, Hizbullah: Itu Baru 3 Persen Kekuatan Kami

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel kembali dipermalukan oleh pasukan Hizbullah dari Lebanon imbas Operasi Banjir Al-Aqsa.

Sebab setelah lebih dari 700 hari perang, Israel terlihat mulai kelabakan menghadapi Perlawanan Palestina.

Di saat yang sama, Hizbullah justru mengaku baru mengerahkan 3 persen kekuatannya dalam menyerang Zionis.

Baca: Bukti Kekuatan Israel Mulai Melemah, Puluhan Roket Hizbullah hanya Dibalas Pakai 2 Rudal Anti-tank

Dilansir dari Al Mayadeen pada Selasa (30/4/2024), hal itu diungkapkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Naim Qassem alias Sheikh Qassem.

Menurut Sheikh Qassem, Hizbullah hanya menggunakan 3% dari persediaan militernya selama sekitar 7 bulan perang.

Meski demikian, serangan Hizbullah itu diklaim membuat Zionis kelabakan.

Sebab tentaranya mengalami kelelahan hebat serta kerugian besar imbas serangan tersebut.

Baca: Pertama Kali! Israel Darurat Keamanan, Nyaris Semua Permukiman Diubah jadi Pangkalan Militer

“Dampak besar dalam hal perpindahan pemukim, menimbulkan kerugian besar pada Israel, melelahkan tentaranya, dan memberikan kerugian besar bagi Israel. teladan ketabahan dan pengorbanan,” kata Sheikh Qassem.

Pernyataan tersebut disampaikan Sheikah Qassem saat iron dome Israel gagal mengadang puluhan roket dari Hizbullah.

40 roket di antaranya mengenai Israel utara.

15 roket lainnya pun dilaporkan menghantam Galilea Barat.

Baca: Rangkuman Perang Israel-Hamas: 40 Rudal Bakar Pangkalan IDF | 514 Tentara Zionis Sekarat

Militer Israel pun dilaporkan terpaksa mengubah pemukiman menjadi pangkalan militer akibat serangan bertubi-tubi itu. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Israel # perang # IDF # Hizbullah # Palestina