Minggu, 11 Mei 2025

Mancanegara

Viral Video Karyawan Dipermalukan di Jalanan karena Gagal Capai Target

Kamis, 17 Januari 2019 21:07 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Warganet di China dihebohkan dengan video sejumlah karyawan perusahaan yang dihukum merangkak di jalan karena tidak mencapai target tahunan.

Dalam video yang diunggah South China Morning Post, Rabu (16/1/2019), nampak beberapa karyawan itu merangkak di jalan raya di belakang pria yang berjalan sambil membawa bendera perusahaan.

Peristiwa itu terjadi di kota Thengzhou, Hainan, pada Senin sore lalu, di jalan raya yang sibuk.

Pejalan kaki yang lewat terkejut dengan aksi penghukuman itu. Mereka berhenti sesaat untuk melihat para karyawan itu bergerak maju dengan tangan dan lutut.

Melansir Daily Mail, karyawan tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan dan bekerja untuk perusahaan produk kecantikan.

Selama mereka merangkak, dua pekerja lainnya terlihat berjalan di sekitar sambil merekam.

Polisi kemudian tiba di lokasi seusai mendapat informasi dari warga sekitar.

Pihak berwenang meminta pemimpin tim itu untuk menghentikan hukuman, sebelum akhirnya memberikan peringatan verbal.

Laporan menyebutkan, perusahaan ditutup sementara.

"Karyawan juga manusia. Memberi mereka hukuman yang kasar membuktikan bosnya bukanlah orang bijaksana," tulis seorang warganet china.

"Bagaimana para karyawan masih bekerja di perusahaan semacam itu?" tulis netizen lainnya.

Menurut undang-undang kontrak kerja China, pengusaha tidak diperbolehkan untuk mempermalukan dan memberikan hukuman fisik kepada pekerja.

Selanjutnya, perusahaan harus bertanggung jawab atas kompensasi jika ada kerugian yang dilakukan kepada pekerja.

Tapi banyak perusahaan di China kerap melakukan "ritual" penghinaan publik sebagai hukuman terhadap karyawan, dari merangkak di jalanan hingga makan cacing.

Bulan lalu, pekerja di salon rambut China dipaksa untuk menampar diri mereka 100 kali, makan cabai mentah dan berlari sejauh 10 km karena performa kerja yang tidak mencapai harapan.

Pada November lalu, karyawan di perusahaan di Zunyi, provinsi Guizhou, dicambuk dengan ikat pinggang, dipaksa untuk minum air seni dan makan serangga setelah gagal mencapai target. (Kompas / Veronika Yasinta)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Capai Target, Karyawan di China Dihukum Merangkak ke Jalan Raya"

ARTIKEL POPULER:

Baca: Pengamat: Pembentukan Tim Gabungan Kasus Novel Sudah Sesuai Prosedur

Baca: Jawaban Ivan Gunawan seusai Lakukan Tes Urine di Polres Jakbar

Baca: Jadwal Live Debat Capres 2019 antara Jokowi dengan Prabowo di Kompas TV, RTV, dan TVRI

TONTON JUGA:

Editor: Tri Hantoro
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved