To The Point
Kasus Korupsi Timah: Kejagung Sita 5 Smelter dan Mobil Mewah yang Libatkan Suami Sandra Dewi
TRIBUN-VIDEO.COM - Tim Badan Pemulihan Aset Kejaksaan RI kembali menyita harta milik Harvey Moeis, kini 5 Smelter di Bangka Belitung masuk pendataan.
Kepala Badan Pemulihan Aset Kejagung menyebut menita lima Smelter di Bangka Belitung untuk dikelola sehingga tidak rusak.
Smelter tetap dipertahankan guna memberikan peluang usaha atau kerja untuk masyarakat Bangka Belitung.
Pasalnya, 30 persen mata pencaharian masyarakat Bangka Belitung berasal dari timah.
Kendati demikian, menurut Kepala Badan Pemulihan Aset Kejagung Amir Yanto, kegiatan pencaharian timah diharuskan memiliki legalitas resmi.
"Dan yang masih ilegal, agar sebisa mungkin pihak terkait untuk mencarikan solusi yang terbaik sehingga kegiatan legal dan juga tidak melanggar aturan-aturan yang ada dan tidak menimbulkan kerusakan ekologi atau lingkungan," ujar Amir dilansir dari Tribunseleb.com.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan, Agung Ketut Sumedana membeberkkan saat penggeledahan dan penyitaan hingga bisa menyita dua mobil mewah.
Harta lain yang berhasil digeledah dan disita yaitu barang elektronik seperti CCTV dan laptop.
Barang-barang tersebut akan dijadikan sebagai barang bukti dan masih dalam verifikasi penyidik.
"Sampai saat ini penyidik masih melakukan pendataan aset racing, tidak saja aset yang berupa bergerak dan tidak bergerak." ujar Agung.
Namun, menurutnya, saat ini masih dalam proses pendataan belum penyitaan dan lelang. (Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kejagung Sita 5 Smelter dan Mobil Mewah pada Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Suami Sandra Dewi
Sumber: Tribunnews.com
TO THE POINT
Netanyahu Tuduh Hamas akan Bawa Sandera ke Iran dan Yaman Jika IDF Pergi dari Koridor Philadelphia
Jumat, 6 September 2024
To The Point
Respons Pedas Zulhas NasDem & PKB Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran: Dulu Saya Katanya Pengkhianat
Selasa, 7 Mei 2024
To The Point
Misteri Pembunuhan Wanita yang Jasadnya Ada di Dalam Koper, Terduga Pelaku Ajak Korban ke Hotel
Senin, 6 Mei 2024
To The Point
Istana Tepis Isu Presiden Jokowi Kunker ke NTB Tepat saat 'May Day' demi Menghindari Aksi Demo Buruh
Senin, 6 Mei 2024
To The Point
Demokrat Tak Setuju Semua Partai Berbondong-bondong ke Koalisi Prabowo-Gibran: Nanti Tak Ada Oposisi
Senin, 6 Mei 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.