Jemaah Langsung Kabur saat Khatib Salat Ied Bahas Kecurangan Pemilu

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video viral di media sosial merekam jamaah yang meninggalkan lokasi salat Idulfitri setelah khatib menyampaikan khotbah mengenai dugaan kecurangan pemilu.

Video tersebut diunggah oleh pengguna Instagram @ekosupraptowibowo pada Rabu (10/4/2024).

"Momen jamaah Sholat Ied Lapangan Tamanan Banguntapan Bantul DIY walkout begitu Khotib menyinggung #pemilu dan menyebut nama Pak @Jokowi. Ustadz: Dr. Untung Cahyono M. Hum," tulis @ekosupraptowibowo.

Pada unggahan tersebut, tampak sejumlah jamaah meninggalkan lapangan tempat salat dan penggalan video mengenai topik ceramah sang khatib mengenai kecurangan pemilu.

"... para pejabat negara menjadi sangat lebih memalukan dan memuakkan karena kecurangan dalam pemilu yang dinilai banyak pihak yang terburuk dalam sejarah Indonesia," kata Dr. Untung Cahyono M. Hum selaku khatib tersebut.

"Ironisnya problematika pelanggaran pemilu yang sering disebut terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif terjadi justru di terkait dengan perilaku Joko Widodo sebagai presiden RI," imbuhnya.

Setelah khatib mengangkat topik tersebut satu persatu jamaah membubarkan diri.

Dikutip dari TribunJogja.com, panitia penyelenggara salat Idulfitri 1445 H di Lapangan Tamanan, Kapanewon Banguntapan, Bantul telah mengeluarkan permohonan maaf.

Ketua PHBI Tamanan, Sujendro Nugroho, menyatakan bahwa kejadian semacam ini baru pertama kali terjadi selama dirinya menjabat sebagai Ketua PHBI.

"Sejak tahun 1987 saya menjadi ketua PHBI tidak pernah minta materi, saya anggap sudah tahu semua (aturan-aturan), dulu tidak ada masalah apa-apa, baru kali ini," ujarnya Jumat (12/4/2024).

Setelah video tersebut viral, banyak yang mengaitkan bahwa yang bersangkutan merupakan akademisi dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Ariadi Nugraha, yang menjabat sebagai Kabid Humas dan Protokol UAD pun memberikan penjelasan melalui siaran pers.

Pihak kampus telah menerima berbagai pesan melalui media sosial terkait dengan video yang sedang beredar.

“Dalam beberapa postingan yang beredar di media sosial, terdapat komentar-komentar yang mencatut nama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai institusi yang terkait dengan Dr. Untung Cahyono, M.Hum,” ujarnya.

Dikemukakan bahwa Untung Cahyono sebelumnya telah berperan di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai Dosen Tamu atau Dosen Non-Pegawai Tetap Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) di Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) yang berakhir di tahun 2022.

“Saat ini yang bersangkutan sudah tidak aktif mengajar di Universitas Ahmad Dahlan (UAD),” terangnya. (Tribun-Video.com)