Rabu, 14 Mei 2025

Viral di Medsos

Pasang Muka Polos! Suster Awalnya Tak Ngaku, Cuma Cubit, Pukul Pakai Buku dan Jambak Korban

Minggu, 31 Maret 2024 18:07 WIB
Tribunnews Bogor

TRIBUN-VIDEO.COM - Suster pengasuh anak selebgram Aghnia Punjabi membuat akhirnya membuat pengakuan.

Di depan Aghnia dan suaminya, Reinukky Abidharma, suster berinisial IPS (27) mengaku telah menyiksa JAP (3).

IPS mengakui perbuatannya memukul, mencubit hingga menjambak JAP.
Awalnya, IPS menyembunyikan kondisi JAP dari orang rumah.

IPS menyiksa JAP pada Kamis (28/3/2024) pukul 04.00 WIB di dalam kamar.

Penyiksaan itu dilakukan selama satu jam tanpa henti.

Saat itu Aghnia Punjabi sedang berada di Jakarta selama dua hari untuk kegiatan bazar .

Di rumahnya, ada driver, dua ART, dua suster termasuk pelaku, dan adik ipar Aghnia.

Baca: Pernikahan Viral Kevin, Remaja 16 Tahun Menikahi Mariana 41 Tahun Akhirnya Cerai, Tak sampai Setahun

Mereka semua berada di basement dan tidak mendengar penyiksaan yang terjadi di lantai 2 itu.

Setelah disiksa, JAP kemudian disekap tak boleh keluar kamar oleh IPS.

Hal itu karena pelaku tidak ingin perbuatannya diketahui oleh orang rumah lainnya.

"Ia memberi tahu semua orang rumah bahwa Cana demam, makanpun dibawa ke kamar," tulis Aghnia Punjabi.

Keesokan harinya saat Aghnia pulang ke rumah, pelaku memberi tahu kalau JAP jatuh dari kamar mandi dan memar.

"Tapi memarnya gak wajar, suami cek CCTV dan ternyata terbukti pelaku melakukan penganiayaan tapi tidak mengakui," kata Aghnia lagi.

Rupanya pelaku pun akhirnya mengaku saat diinterogasi oleh Aghnia Punjabi di dalam mobil.

IPS terlihat memakai kaos putih dan duduk di dalam mobil.

Awalnya dengan wajah polos, IPS tidak mengakui perbuatannya.

Hal itu bahkan sampai membuat Aghnia dan Reinukky naik pitam membentak pelaku.

"Selama ini kamu cubit Cana? Apain lagi? cepat!," teriak Aghnia.

"Cuma cubit aja bu," kata pelaku sambil memeluk bantal.

"Pukul? Kepala Cana begitu kenapa? Kita udah lihat semua, kalau kamu enggak ngaku makin parah," desak Aghnia lagi.

"Saya pukul pakai buku aja," kata pelaku setelah dibentak-bentak oleh Aghnia.

Mendengar itu, Aghnia pun seperti hilang kesabaran.

"Anakku melakukan apa ke kamu sampai dia kamu pukulin kayak gitu ?," tanya Aghnia.

"Gak mau tidur bu, gak mau diobati pakai kutus kutus," kata IPS lagi.

Kemudian Aghnia Punjabi dan suaminya meminta IPS jujur telah melakukan apa saja pada putrinya.

"Ngaku sekarang!," teriak Aghnia.

"Saya cubit, saya pukul pakai buku, saya jambak, itu aja bu," jelasnya.
"Kepala benjol Cana kenapa? Matanya diapain?," tanya Aghnia Punjabi.

"Saya lempar pakai buku, buku yang buat cerita dongeng," kata IPS dengan wajah polosnya.

Terdengar Reinukky pun ikut naik pitam mendengarnya.

"Muka sepolos ini ternyata psikopat kamu, gak ada tempat yang pantas kau di dunia ini," kata dia.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengatakan kalau motif IPS menyiksa JAP karena jengkel.

Baca: Pasar Hoya-hoya di Alun-alun Smart Pasangkayu Telah Berakhir namun Tinggalkan Sampah Berserakan

“Pengakuan tersangka merasa jengkel akibat korban ingin diobati bekas cakaran di tubuh korban, namun korban menolak, tidak mau,” ungkapnya.

Polisi hingga saat ini masih mendalami kasus itu, termasuk menggali rekaman CCTV.

Bahkan pihak kepolisian juga akan melakukan pemeriksaan terhadap kejiwaan IPS.

IPS juga telah ditetapksa sebagai tersangka kasus kekerasan terhadap anak, dan kini sudah ditahan.

Ia dijerat dengan Pasal 80 (1) sub (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2014 perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 sub Pasal 77 UU RI No 35 Tahun 2014 perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 5 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Sadis Pengakuan Suster yang Siksa Anak Aghnia Punjabi, Wajahnya Polos: Cuma Cubit, Pukul, dan Jambak

# Suster # Aghnia Punjabi # Korban # Suster  # kekerasan

Editor: winda rahmawati
Video Production: ahmadshalsamalkhaponda
Sumber: Tribunnews Bogor

Tags
   #suster   #korban   #Aghnia Punjabi   #viral   #kekerasan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved