Permohonan Maaf Mahfud MD, Akui SALAH Ucap saat Beri Pernyataan di Sidang Sengketa Pilpres 2024

TRIBUN-VIDEO.COM - Cawapres Mahfud MD tiba-tiba menuliskan permohonan maaf seusai sidang sengketa Hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK)

Mahfud MD mengakui kesalahannya soal pernyataan pengantar yang disampaikan saat sidang perdana di MK pada Rabu (27/3).

Adapun permohonan maaf itu dituliskan Mahfud melalui akun X pada Jumat (29/3) pagi.

Baca: Alasan Laporan Kubu Ganjar-Mahfud soal Dugaan Pemilu TSM dalam Bentuk Nepotisme Dihentikan Bawaslu

Mahfud memintaa maaf lantaran ia salah memberikan pernyataan soal negara yang pernah membatalkan hasil Pilpres.

Dalam sidang pada Rabu kemarin, Mahfud MD mengatakan Australia sebagai negara yang pernah membatalkan hasil Pilpres.

Namun kini Mahfud MD meralat, negara yang benar adalah Austria.

Melalui tulisannya, Mahfud MD menyebut Austria merupakan negara maju yang membatalkan hasil Pilpres pada Juli 2016.

Baca: Hotman Paris Sindir Mahfud MD soal Pernyataan Lama yang Kalah akan Tuduh yang Menang Curang

Austria juga negara pertama yang membentuk MK pada 1920.

"Maaf, saat menyampaikan Pengantar di Sidang MK tgl 27-3-2024 kemarin Sy spt salah ucap "Australia" sbg negara yg prnh membatalkan hsl Pilpres. Yg benar adl "Austria" yg membatalkan hasil Pilpres pd Juli 2016. Austria adl negara maju dan adl negara pertama yg membentuk MK (1920)." tulis Mahfud.

Lantas cuitan tersebut menuai banyak komentar dari netizen Indonesia.

Beberapa pihak menilai kesalahan tersebut manusiawi dan bisa dimaklumi.

Baca: Hotman Paris Sindir Mahfud MD soal Pernyataan Lama yang Kalah akan Tuduh yang Menang Curang

Namun beberapa warganet masih menyangkutkannya dengan paslon 03 yang memperoleh suara 16%. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Mahfud MD # sengketa #