Senin, 12 Mei 2025

Mancanegara

Israel Ricuh! Polisi Zionis Vs Kaum Yahudi, Massa Teriak 'Lebih Baik Mati daripada Mengabdi'

Selasa, 5 Maret 2024 08:12 WIB
Sumber Lain

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Bentrok antara polisi Israel dengan kaum Yahudi Haredi pecah, Minggu (3/3/2024).

Pemicunya karena kaum Haredi menolak undang-undang wajib militer yang mengharuskan mereka untuk berdinas.

Channel 12 Israel melaporkan ratusan Haredi telah melakukan protes dan memblokir jalan-jalan di Al-Quds yang diduduki.

Mereka menyuarakan penolakan atas undang-undang wajib militer yang dianggap penuh pemaksaan.

"Kami lebih baik mati daripada mengabdi," teriak para pengunjuk rasa, dikutip dari Al Mayadeen, Senin (4/3/2024).

Sayangnya, aksi unjuk rasa ini diwarnai kericuhan hingga memaksa polisi untuk melakukan pembubaran.

Baca: Penyebab Kaum Yahudi Haredi Bentrok dengan Polisi Israel, Dipicu Protes Undang-undang Wajib Militer

Sebagai informasi, Haredi merupakan bentuk Yudaisme Ortodoks yang paling konservatif.

Berbeda dengan Yahudi di Israel pada umumnya, Haredi justru menentang Zionisme.

Mereka menganggap gerakan Zionisme melanggar sumpah untuk tidak berpolitik di kalangan orang-orang Yahudi.

Diperkirakan ada sekitar 50.000 pemuda ortodoks Haredi di wilayah pendudukan Palestina yang memenuhi syarat untuk direkrut dalam Pasukan Pendudukan Israel (IOF).

Namun, hanya 1.200 yang mendaftar, berdasarkan statistik tahun 2019.

Tiga minggu lalu, Parlemen Israel mengesahkan rancangan undang-undang yang mewajibkan lebih banyak kaum Haredi ikut wajib militer.

Keputusan ini pun ditentang hingga memicu demonstrasi besar-besaran.

(*)

Artikel ini telah tayang di English.almayadeen.net dengan judul Haredi Jews clash with Israeli Police against mandatory conscription

# Al-Quds # Yahudi # Israel

Editor: Fitriana SekarAyu
Video Production: Yogi Putra Anggitatama
Sumber: Sumber Lain

Tags
   #Israel   #Yahudi   #Al-Quds

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved