TRIBUNNEWS UPDATE
Program Makan Siang Gratis Dikhawatirkan Bikin Utang Negara Bengkak, Menko Airlangga Buka Suara
TRIBUN-VIDEO.COM - Program makan siang gratis yang diusung Prabowo-Gibran mulai dibahas dalam RAPBN 2025.
Sejumlah pihak mengkhawatirkan, program ini justru akan menambah beban utang pemerintah.
Namun hal tersebut langsung dibantah oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca: Anggaran Program Makan Siang Prabowo-Gibran Rp 15 Ribu Per Anak, Butuh 6,7 Juta Ton Beras Per Tahun
Airlangga mengatakan, kebutuhan anggaran program makan siang gratis sudah diperhitungkan dalam rencana defisit RAPBN 2025.
Angkanya di kisaran 2,48 - 2,8 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
"Bujet defisit (APBN 2025) hampir sama dengan tahun ini, 2,48 - 2,8 persen," kata Airlangga, dikutip dari Kompas.com, Selasa (27/2/2024).
Baca: Program Makan Siang Gratis Prabowo Sudah Dibahas di Istana, Pengamat: Jokowi Tak Hormati Proses KPU
Lebih lanjut, Airlangga mengatakan pemerintah memasukkan program makan siang gratis dalam RAPBN 2025 bukan tanpa alasan.
Menurutnya, langkah ini merupakan upaya untuk menyiapkan dasar anggaran bagi pemerintahan baru.
Meski begitu, Airlangga belum bisa merinci besaran anggaran yang akan disiapkan untuk program makan siang gratis tahun depan.
Sebab, rinciannya masih dibahas oleh kementerian dan lembaga terkait.
Sebelumnya, Airlangga menjelaskan, program makan siang gratis tahap pertama akan mulai dilaksanakan tahun 2025.
Baca: Anggota TNI Tewas Dianiaya di Papua, Polemik Makan Siang Gratis hingga Eks Suami Artis Jadi Buron
Pada tahap ini, sasarannya adalah ibu hamil, balita, dan anak-anak di wilayah tertentu. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makan Siang Gratis Bikin Utang Pemerintah Bertambah? Menko Airlangga: Bujet Defisit Hampir Sama..."
# TRIBUNNEWS UPDATE # Makan Siang Gratis # utang # Prabowo # Gibran # Airlangga Hartarto
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Fegi Sahita
Sumber: Kompas.com
Tribunnews Update
Rangkuman Perang India-Pakistan: Islamabad Balas New Delhi dengan Rudal, AS Umumkan Gencatan Senjata
3 hari lalu
Tribunnews Update
Orangtua dari Pasien Disabilitas yang Diduga Dilecehkan Perawat RS Buka Suara: Anak Saya Trauma
3 hari lalu
Tribunnews Update
Perawat di Rumah Sakit Cirebon Diduga Lakukan Pelecehan terhadap Pasien Disabilitas di Ruang Isola
3 hari lalu
Tribunnews Update
India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata setelah Dimediasi AS, Trump: Saya Sangat Gembira
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.