Ketum NasDem, Surya Paloh Dukung Hak Angket Usut Kecurangan di Pilpres 2024: Sayang Kalau Diabaikan

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh memberikan respons terkait isu Hak Angket DPR akan digulirkan untuk mengusut dugaan kecurangan Pilpres 2024.

Paloh menyebut, setiap warga negara itu mempunyai hak konstitusional.

Hak tersebut, termasuk menggulirkan hak angket mengusut dugaan kecurangan Pilpres.

Yang mana, seperti yang sedang dibangun tiga partai Koalisi Perubahan.

Yakni NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca: Timnas AMIN Bakal Ajukan Sengketa Pilpres ke MK RI, Berharap yang Curang akan Didiskualifikasi

Paloh menyebut juga bahwa setiap pihak harus menghurmati dan menghargai terkait hak-hak kostitusional tersebut.

Hal itu ia sampaikan di hadapan para wartawan di Wisma Nusantara, Thamrin, Jakarta Pusat pada Jumat (23/2/2024) lalu.

"Kalian tahu itu hak konstitusional. Saya pikir wajib. Bukan hanya sekadar mengiyakan, tapi wajib untuk menghormati, menghargai hak-hak konstitusional itu," kata Surya Paloh.

Karena hal itu, Surya Paloh menegaskan Koalisi Perubahan sepakat dengan ajakan pihak PDI-P untuk menggulirkan hak angket tersebut.

Bahkan, ia menyebut sangat disayangkan jika hal itu diabaikan.

"Sayang sekali kalau itu diabaikan, sayang seribu kali sayang," ucapnya.

Seperti diketahui, sebelumnya, tiga Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai politik koalisi perubahan pendukung paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni Nasdem, PKB dan PKS telah menggelar rapat di Nasdem Tower, Jakarta pada Kamis (22/2/2024).

Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim mengatakan dalam pertemuan itu, salah satu yang dibicarakan adalah kemungkinan penggunaan hak angket di DPR.

Yang mana, diinisiasi oleh capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertujuan mengusut dugaan kecurangan Pilpres 2024.

Tiga partai dalam koalisi perubahan pun menyatakan akan ikut bergabung dengan Ganjar dan PDI-P dalam menggulirkan hak angket tersebut.

Nasdem, PKS dan PKB juga disebut sudah menyiapkan data-data dan hal-hal kecil lainnya.

Tiga partai tersebut, kini tinggal menunggu tindaklanjut atas inisiasi hak angket itu oleh PDI-P selaku parpol terbesar.(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dukung Hak Angket, Surya Paloh: Sayang Seribu Sayang Kalau Diabaikan

# Surya Paloh # Hak Angket # Pilpres 2024