Senin, 15 September 2025

TRIBUN VIDEO UPDATE

Prancis Tegas ke Israel, Sebut Kekerasan Pemukim Harus Dihentikan & Tak Boleh Ada Pengungsian Paksa

Selasa, 6 Februari 2024 13:19 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Penegasan Prancis terhadap Israel, menyebut tak boleh ada pengungsian paksa terhadap warga Palestina.

Kabar itu diungkap oleh Menteri Luar Negeri Prancis Stephane Sejourne pada Senin (5/2/2024) setelah pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Ia bahkan menekankan bahwa kekerasa pemukim Israel harus dihentikan terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Baca: Total Hampir Seribu Serangan Hizbullah Sasar Israel, Operasi Disebut Tempatkan Zionis di Masa Krisis

Dikutip dari Al Arabiya pada (6/2), Prancis menyatakan bahwa dalam situasi apa pun tidak boleh ada pengungsian paksa terhadap warga Palestina, baik keluar dari Gaza maupun keluar dari Tepi Barat.

Hal itu dikatakannya dalam tur Timur Tengah yang bertujuan untuk mengamankan gencatan senjata antara Israel dan kelompok Hamas di Gaza.

“Dalam situasi apa pun tidak boleh ada pengungsian paksa terhadap warga Palestina, baik keluar dari Gaza maupun keluar dari Tepi Barat,” kata Sejourne dalam tur Timur Tengah yang bertujuan untuk mengamankan gencatan senjata antara Israel dan kelompok militan Hamas di Gaza.

Ia bahkan mengulangi penegasannya bahwa Gaza adalah tanah Palestina.

Baca: Al Qassam Rebut Kendali Drone Canggih Skylark Milik Israel yang Terbang Memata-matai di Khan Younis

“Saya ulangi: Gaza adalah tanah Palestina,” kata diplomat terkemuka Perancis itu pada kunjungan pertamanya ke wilayah tersebut sejak menjabat pada bulan Januari.

Menteri Perancis itu mengecam retorika anti-Palestina dan 'bahkan seruan untuk melakukan kejahatan perang' oleh para pejabat Israel.

Setelah, beberapa sekutu Netanyahu tampaknya mendukung pemukiman kembali orang-orang Yahudi di Jalur Gaza setelah perang.

Ia juga menyerukan dukungan terhadap Presiden Mahmoud Abbas yang berbasis di Tepi Barat, lantaran masa depan Jalur Gaza tidak dapat dipisahkan dari masa depan Tepi Barat.

“Masa depan Jalur Gaza tidak dapat dipisahkan dari masa depan Tepi Barat, kita harus mempersiapkan masa depan ini dengan mendukung Otoritas Palestina,” kata Sejourne.

Baca: Anggota Dewan Perang Israel, Benny Gantz Diduga akan Mengkudeta Perdana Menteri Benjamin Netanyahu

Ia berharap di mana Abbas harus memperbaharui diri dan mengerahkan kembali secepat mungkin di Jalur Gaza.

“Ia harus memperbaharui diri dan mengerahkan kembali secepat mungkin di Jalur Gaza,” tempat Hamas merebut kekuasaan pada tahun 2007, tambahnya. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Al Arabiya dengan judul France says Israeli settler violence against Palestinians in West Bank ‘must stop’

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Prancis # perang # Israel # Palestina # Hamas # Gaza

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Ananda Bayu Sidarta
Sumber: Tribun Video

Tags
   #TRIBUN VIDEO UPDATE   #Prancis   #perang   #Israel   #Palestina   #Hamas   #Gaza

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved