Kamis, 22 Mei 2025

Regional

KRONOLOGI 4 Nelayan Banten Tewas Tersambar Petir saat Cari Ikan di Perairan Bojonegara

Senin, 5 Februari 2024 16:51 WIB
Tribun Banten

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak empat orang tewas setelah tersambar petir.

Insiden itu terjadi di Perairan Pantai Bojonegara, Kabupaten Serang, pada Senin (5/2/2024) pagi.

"Infonya, pagi ini. Almarhum bersama beberapa rekannya tengah berada disekitar perairan pantai Bojonegara, sedang cuaca hujan dan tersambar petir," ujar Kasi Ops Basarnas Banten, Heru Amir kepada TribunBanten.com melalui pesan whatsApp, Senin (5/2/2024).

Heru menyebut, dalam insiden itu kabarnya ada empat orang yang diduga meninggal tersambar petir.

Tiga di antaranya diketahui merupakan warga Kampung Mamengger Desa Kertasa dan satu di antaranya merupakan warga Kampung Karang Dalan, Desa Karang Kepuh, Kecamatan Bojonegara Kabupaten Serang, Banten.

"Semoga almarhum pulang dalam keadaan husnul khotimah, ditetapkan iman Islam dan keluarga yang ditinggal diberikan kesabaran keikhlasan," ungkapnya.

Kata Heru, lantaran Basarnas mendapatkan informasi bahwa korban sudah dievakuasi, maka pihaknya hanya memonitor.

"Kalau kita dapat info sudah di evakuasi, jadi hanya memonitor aja," tandasnya.

Baca: 12 Petani Korban Tersambar Petir di Jembrana Telah Mendapat Perawatan Medis, 1 Orang Meninggal

Kronologi

Berikut ini kronologi kapal nelayan di Bojonegara, Serang tersambar petir pada Senin (5/2/2024) pagi.

Insiden itu mengakibatkan empat orang tewas.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Serang, Sabihis, mengatakan insiden itu berawalsaat kapal berangkat dari dermaga menuju Teluk Banten untuk mencari ikan pada Senin pukul 04.00 WIB

"Berangkat pagi tadi, kejadian jam 8 pagi," kata dia.

Di tengah perjalanan, petir menyambar kapal tersebut.

Di dalam perahu ada tujuh orang.

Di mana empat orang di antaranya tersambar petir.

"Kejadiannya mereka sedang nebar jaring, kondisi lagi gerimis terus ada petir, empat nelayan tewas, tiga selamat," ujarnya.

Baca: Nasib Nahas Bocah SMP di Lampung Tengah Tewas Tersambar Petir, Punggung Ada Bekas Luka Hitam

Sekarang keempat korban sudah dibawa ke rumah masing-masing oleh warga.

Sementara itu, Camat Bojonegara Sutikno membenarkan adanya empat nelayan yang tewas tersambar petir di atas Kapal Anugrah.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Sutikno, peristiwa tewasnya empat nelayan terjadi pagi tadi, dan kapal menepi pukul 10.15 WIB.

"Benar tadi pagi ada empat orang nelayan Bojomnegara tewas tersambar petir. Mereka mau berangkat ke tengah laut," kata Sutikno.

Untuk identitas para korban, Sutikno mengaku belum mendapatkan datanya.

Namun, ia memastikan empat nelayan tewas.

Dikatakan Sutikno, keempat jenazah nelayan sudah dibawa ke daratan, dan diambil oleh masing-masing keluarganya.

"Sudah dibawa oleh keluarga masing-masing korban," ujar dia.

Baca: Momen Langka Mekkah Hujan Deras Disertai Petir, Jemaah Antusias Meski Basah Kuyup Terguyur Hujan

Identitas Korban

Sebanyak empat orang tewas tersambar petir di Perairan Bojonegara, Serang, Banten pada Senin (5/2/2024) pagi.

Berikut ini identitas korban tewas:

- Herman (40)

- Jaman (50)

- Sopian (50)

Warga Kampung Mengger, Desa Kertasana, Kecamatan Bojonegara, Serang

- Sabeli (60)

Warga Kampung Karangdalan-Karangkepuh, Kecamatan Bojonegara, Serang

"Akibatnya empat orang tewas," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Heriyanto, Senin (5/2/2024).

Baca: Warga Gowa Dihebohkan dengan 3 Petani Tewas Tersambar Petir, Dikira Hanya Tidur di Rumah Sawah

Dia menjelaskan musibah berawal saat KM Anugrah berangkat untuk mencari ikan menuju perairan sekitar utara Pulau Panjang dengan membawa tujuh orang anak buah kapal (ABK).

Saat melaut di perairan sekitar Pulo Panjang, tepatnya di depan Pantai Kelapa Doyong, Teluk Banten pada pukul 07.00 WIB, tiba-tiba perahu tersambar petir.

"Akibatnya empat orang tewas," sebut Didik Heriyanto.

Keempat korban tewas dibawa menepi menuju daratan Bojonegara untuk langsung diserahkan kepada pihak keluarga.

"Perahu KM Anugrah bertolak menuju pangkalan nelayan Bojonegara," ujar Didik.

Adapun, tiga nelayan yang luput dari maut adalah Sarbani (47), Slamat (50), dan Usman (52).

Sebelumnya, informasi awal diperoleh dari Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Serang Sabihis yang mengatakan, keempatnya tersambar petir saat menjala ikan pagi tadi.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul BREAKING NEWS 4 Nelayan Banten Tewas setelah Tersambar Petir di Perairan Bojonegara 

# nelayan # banten # tersambar petir # serang # bojonegara

Editor: Ghozi LuthfiRomadhon
Video Production: Arie Setyaga Handika
Sumber: Tribun Banten

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved