Irak Kutuk Serangan Balasan AS kepada Kelompok Pro-Iran: akan Bawa konsekuensi Bahaya bagi Keamanan

TRIBUN-VIDEO.COM- Perdana Menteri Irak, Mohamed Shia Al-Sudani, mengutuk serangan balasan AS terhadap kelompok bersenjata pro-Iran di wilayahnya sebagai pelanggaran kedaulatan Irak.

Shia Al-Sudani menyebut, Irak juga memperingatkan 'konsekuensi bencana' bagi negara dan sekitarnya.

"Serangan hari Jumat di Irak barat dekat perbatasan Suriah adalah pelanggaran kedaulatan Irak dan akan membawa konsekuensi yang berbahaya bagi keamanan dan stabilitas Irak dan kawasan,” kata juru bicara Perdana Menteri Mohamed Shia Al-Sudani, Jenderal Yehia Rasool, Sabtu, dikutip dari Arab News.

Menurutnya, serangan pada Jumat (2/2/2024) di Irak barat dekat perbatasan Suriah adalah pelanggaran kedaulatan Irak.

Yakni, akan membawa konsekuensi yang berbahaya bagi keamanan dan stabilitas Irak dan kawasan.

Baca: Hamas Berhasil Rebut Gaza Utara! 25 Tentaranya Tewas Israel Kalah Telak

Sementara itu, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanani mengatakan operasi pada Jumat lalu adalah kesalahan strategis lain yang dilakukan pemerintah AS.

Menurut Nasser Kanani serangan tersebut tidak akan menghasilkan apa-apa selain meningkatkan ketegangan dan ketidakstabilan.

"Serangan hari Jumat di Irak barat dekat perbatasan Suriah adalah pelanggaran kedaulatan Irak dan akan membawa konsekuensi yang berbahaya bagi keamanan dan stabilitas Irak dan kawasan,” kata juru bicara Perdana Menteri Mohamed Shia Al-Sudani, Jenderal Yehia Rasool.

Dilaporkan, Komando Pusat AS mengatakan pihaknya menyerang 85 sasaran Kataib Hizbullah di Suriah dan Irak.

Yakni, sebagai pembalasan terhadap pejuang 'yang berafiliasi dengan Iran' yang menewaskan tiga tentara AS dalam serangan pesawat tak berawak di Yordania.

Sebelumnya, Amerika Serikat, yang menjanjikan lebih banyak serangan , menyalahkan serangan pesawat tak berawak pada Minggu di pangkalan AS di Yordania yang dilakukan oleh pasukan yang didukung oleh Iran.

AS geram serangan tersebut telah menewaskan sekira tiga anggota militer AS dan melukai 40 lainnya pada Minggu (28/1/2024) pagi.

Lantas, Presiden AS, Joe Biden berjanji bakal meminta pertanggungjawaban mereka dan menyalahkan militan yang didukung Iran.

Baca: Pembalasan Langsung dari Irak, Drone Mujahidin Serang Pangkalan Militer AS di Suriah

Sementara itu, pejabat AS menyatakan aset-aset Iran di luar Iran bisa menjadi sasaran, dengan sebagian besar serangan terjadi di Suriah.

Lalu, pejabat lain mengatakan serangan tersebut akan dilakukan selama beberapa hari terhadap fasilitas yang memungkinkan terjadinya serangan pesawat tak berawak.

Pejabat senior Departemen Luar Negeri mengatakan, AS telah menjelaskan kepada Iran sejak serangan Hamas pada 7 Oktober, yang memicu perang dengan Israel, bahwa Amerika akan meminta pertanggungjawaban Iran atas tindakan proksinya.

Sebagai informasi, serangan tersebut meluas menyusul adanya serangan Israel di Jalur Gaza.

Atas serangan Hamas yang tak kunjung usai, lebih dari satu juta pengungsi Palestina mengalami kelaparan, kedinginan.

Seperti yang terjadi di Kota Rafah dengan anak-anak berkeliaran di jalanan 'mencari sisa makanan'.

Sekira 27.238 orang tewas dan 66.452 luka-luka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Sebagian besar mereka yang menjadi korban tewas dan terluka merupakan anak-anak dan perempuan.

(Tribun-Video.com/france24.com)

Host: Adilla Risna
VP: Latif

Artikel ini telah tayang di france24.com dengan judul "Serangan balasan AS terhadap kelompok-kelompok yang terkait dengan Iran membuat marah Irak, Suriah, dan Rusia menyerukan pertemuan PBB"

# Irak # Serangan Balasan # Amerika Serikat # Iran