Taktik Hamas Rekrut Warga Israel Jadi Kurir hingga Kirim Senjata ke Gaza

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Hamas disebut telah mencoba untuk merekrut warga Israel sebagai kurir senjata.

Hal ini disampaikan oleh Badan Keamanan Shin Bet Israel.

Mereka mengatakan rencana itu dilakukan oleh markas besar Hamas di Tepi Barat.

Dikutip dari The Times of Israel, Shin Bet mengungkapkan bahwa Hamas menggunakan profil media sosial palsu.

Baca: Terkuak! Ternyata Agen Israel Mustaribeen Nyamar Jadi Dokter & Tembak 3 Orang di RS Ibnu Sina

Kemudian, militan Palestina itu mencoba menugaskan warga Israel yang tidak curiga untuk mengirim senjata yang digunakan dalam serangan di Israel.

Upaya itu dimulai sebelum perang di Jalur Gaza terjadi.

Dalam melancarkan aksinya, Hamas tidak pernah menelepon dan hanya menggunakan pesan berbasis teks.

Baca: Cara Licik Tentara Israel Habisi Warga Palestina di Rumah Sakit Ibnu Sina, Nyamar Pakai Baju Dokter

Warga Israel pun ditugaskan mengantarkan barang, menerima uang tunai, membeli hadiah, dan meninggalkannya di berbagai alamat tanpa berkoordinasi dengan penerima.

Lokasi penyerahan itu terjadi di beberapa tempat seperti sinagoga, kuburan, dan di depan pintu beberapa rumah.

Shin Bet menilai agen Hamas berusaha mengambil keuntungan dari warga Israel untuk secara tidak sadar mengirimkan senjata atau alat peledak.

Hal ini diketahui setelah pasukan Israel menggerebek sebuah lokasi di Gaza milik markas besar Hamas di Tepi Barat.

Mereka menyita sebuah dokumen yang berisi bahwa agen Hamas di Gaza mempertahankan kontak dengan warga Israel dari wilayah Yerusalem.

(*)

# israel # idf # palestina # kurir senjata # hamas # gaza # perang hamas israel # zionis