Rabu, 14 Mei 2025

TRIBUN-VIDEO UPDATE

Hamas Sudah Terima Proposal Gencatan Senjata 2 Bulan Usulan Israel, Bakal Pelajari Lebih Lanjut

Rabu, 31 Januari 2024 09:17 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Militan Hamas pada hari Selasa (30/1/2024), mengaku telah menerima proposal gencatan senjata yang diusulkan Israel.

Proposal gencatan senjata Hamas-Israel itu diajukan dalam pertemuan di Paris, Prancis beberapa waktu lalu.

Diketahui, Israel mengusulkan adanya gencatan senjata selama dua bulan.

Dikutip dari Tribunnews, pemimpin Hamas, yakni Ismail Haniyeh mengatakan, pihaknya tengah mempelajari proposal tersebut.

Baca: Hamas Bersumpah Bakal Balas Penyerbuan Tentara Israel di RS Ibnu Sina yang Tewaskan 3 Pejuang

Ia mengungkapkan, Hamas tetap terbuka akan perundingan yang meliputi gencatan senjata, pertukaran sandera, dan proses pembangunan kembali Jalur Gaza.

Haniyeh mengonfirmasi, Hamas telah menerima undangan untuk berkunjung ke Kairo, Mesir.

Dikabarkan, di kota itu lah akan diadakan pembahasan mengenai rancangan gencatan senjata.

Haniyeh menuturkan, prioritas Hamas adalah mengakhiri serangan militer dan menyingkirkan pasukan Israel dari Gaza.

Baca: Diam-diam Israel Sudah Membanjiri Terowongan Hamas dengan Air Laut, Akui Kesulitan karena Ini

Di sisi lain, kantor Perdana Menteri Israel mengatakan bahwa kesepakatan belum terlihat.

Selain itu, menurut mereka, permintaan Hamas tak bisa diterima.

Bahkan, Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir, mengancam akan menjatuhkan pemerintahan jika usulan gencatan senjata itu disetujui.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sudah Terima Proposal Gencatan Senjata di Gaza, Hamas Akan Pelajari Lebih Dulu

Host: Iraka
VP: Dandi Bahtiar

# Hamas # gencatan senjata # Israel

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Isti Ira Kartika Sari
Video Production: Dandi Bahtiar
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Hamas   #gencatan senjata   #Israel

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved