Konflik Palestina Vs Israel
Palestina Tetap Harapkan Gencatan Senjata seusai ICJ Beri Keputusan, namun Anggap sebagai Kemenangan
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Palestina mengatakan Pengadilan Dunia mengecewakan mereka karena gagal memerintahkan penghentian serangan militer Israel di Gaza, namun mereka juga menggambarkan proses tersebut sebagai kemenangan yang menginspirasi harapan akan akuntabilitas.
Mahkamah Internasional (ICJ) memerintahkan Israel untuk mencegah tindakan genosida terhadap warga Palestina dan berbuat lebih banyak untuk membantu warga sipil yang menderita.
Namun, mereka tidak memerintahkan gencatan senjata seperti yang diminta oleh Afrika Selatan, yang mengajukan kasus tersebut.
Persidangan hari Jumat itu disiarkan langsung ke seluruh dunia Arab dan Israel, yang menolak klaim Afrika Selatan bahwa mereka telah melakukan genosida.
Di tempat penampungan bagi orang-orang yang kehilangan tempat tinggal akibat pemboman Israel di Gaza selatan, orang-orang berkumpul di sekitar radio untuk mengikuti berita.
“Kami, para pengungsi, keluarga yang kehilangan dan mereka yang kehilangan rumah, mempunyai ambisi bahwa pengadilan akan menyerukan gencatan senjata segera,” kata Mustafa Ibrahim, seorang aktivis hak asasi manusia.
“Meski begitu, yang terjadi adalah sebuah kemenangan,” tambah Ibrahim, warga Kota Gaza yang kini tinggal di tempat penampungan bersama keluarganya yang beranggotakan tujuh orang di Rafah di selatan wilayah kantong tersebut.
Baca: AS Dilaporkan akan Pasok Israel dengan Jet Canggih dan Heli Apache Buat Lawan Gaza & Hizbullah
Afrika Selatan meminta ICJ untuk memberikan tindakan darurat untuk menghentikan pertempuran.
Lebih dari 26.000 warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel, menurut pihak berwenang di Gaza yang dikuasai Hamas.
Israel melancarkan serangan sebagai respons terhadap serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan 1.200 orang dan sekitar 250 orang diculik, menurut data Israel.
Serangan tersebut telah merusak sebagian besar Jalur Gaza dan membuat sebagian besar dari 2,3 juta penduduknya terpaksa mengungsi.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyambut baik keputusan ICJ untuk tidak memerintahkan gencatan senjata tetapi menolak klaim genosida sebagai hal yang "keterlaluan" dan mengatakan Israel akan terus mempertahankan diri.
Israel mengatakan pihaknya melakukan upaya terbaik untuk menghindari jatuhnya korban sipil.
Baca: Respons Baik Hamas soal Keputusan Sementara ICJ: Buktikan Tindakan Genosida yang Dilakukan Israel
Jonathan Dekel-Chen, yang putranya disandera di Gaza, mengatakan ia terdorong oleh seruan ICJ untuk pembebasan para tawanan.
“Poin ini mencerminkan fakta, yang sangat diabaikan oleh keputusan ICJ, bahwa perang saat ini terjadi karena pembunuhan massal yang dilakukan Hamas dan penyanderaan warga sipil Israel pada 7 Oktober,” katanya.
Meskipun keputusan tersebut memupuskan harapan Palestina akan adanya perintah yang mengikat untuk menghentikan perang, keputusan tersebut juga merupakan kemunduran hukum bagi Israel, yang berharap untuk membatalkan kasus yang diajukan berdasarkan konvensi genosida yang dibentuk setelah Holocaust.
Perdana Menteri Mohammad Shtayyeh dari Otoritas Palestina yang berbasis di Tepi Barat mengatakan warga Palestina berharap keputusan tersebut akan mencakup gencatan senjata segera.
Namun keputusan tersebut “mengkonfirmasi berakhirnya masa impunitas Israel dan menempatkan mereka di pengadilan sebagai penjahat perang”, katanya.
Pada saat ini, pengadilan belum memutuskan inti kasus yang diajukan oleh Afrika Selatan, yaitu apakah genosida telah terjadi di Gaza.(*)
Baca berita terkait hanya di sini
# Konflik Palestina Vs Israel # Mahkamah Internasional (ICJ) # genosida # Hamas # Gaza
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Sumber Lain
Tribun Video Update
Jubir Al-Qassam Abu Obeida Muncul seusai Diklaim Telah Dibunuh dalam Pemboman Besar di Khan Yunis
2 jam lalu
Tribun Video Update
Israel Jatuhkan 40 Bom Penghancur Bunker dalam Semalam, Artileri Hamtam Pemukiman di Khan Yunis
3 jam lalu
Tribun Video Update
Operasi 'Gerbang Neraka 3' Diluncurkan, Pasukan Israel Lumpuh Dihajar Rudal & Peledak Al-Qassam
3 jam lalu
Tribun Video Update
Hantaman Maut dari Langit: Pemimpin Hamas dan Komandan Hizbullah Tewas Diserang Drone Israel
4 jam lalu
Tribun Video Update
550 Eks Pejabat Tinggi Israel Surati Presiden Trump, Minta Amerika Serikat Bantu Akhiri Perang Gaza
4 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.