Klaim Israel Harus Membela Diri Lawan Hamas, Tapi AS Serukan IDF Lindungi Pasien dan Staf di Gaza

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM- Amerika Serikat menyerukan Israel untuk melindungi warga sipil di rumah sakit.

Hal itu disampaikan Amerika Serikat saat pasukan Israel berupaya maju dalam perjuangannya melawan militan Hamas di Gaza, dengan melancarkan serangan udara pada Senin di wilayah utara, tengah dan selatan wilayah Gaza.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby membenarkan hal tersebut.

John Kirby menyatakan, Senin (22/1) harus melindungi warga sipil, meskipun Israel mempunyai hak untuk membela diri,

“Kami berharap mereka melakukannya sesuai dengan hukum internasional dan untuk melindungi orang-orang yang tidak bersalah di rumah sakit, staf medis dan pasien, serta melindungi orang-orang yang tidak bersalah. mungkin."

Sebagai informasi, pasukan Israel pada Senin (22/1) menyerbu sebuah rumah sakit di distrik Al-Mawasi, sebelah barat kota Khan Younis di Gaza selatan.

Menurut Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qidra, pasukan Israel menangkap staf medis di rumah sakit.

Diketahui, Israel kerap menyalahkan Hamas karena membahayakan warga sipil.

Yakni, pihak Israel menyatakan, bahwa kelompok militan Hamas sengaja beroperasi di dalam dan sekitar rumah sakit dan telah membuat jaringan terowongan di bawahnya.

Atas hal itu, Israel bersumpah untuk menghancurkan Hamas, yang menguasai Gaza, setelah kelompok militan tersebut mengirimkan pejuangnya untuk mengamuk ke Israel pada tanggal 7 Oktober.

Mengingat pula, serangan tersebut telah menewaskan sekitar 1.200 orang, yang sebagian besar merupakan warga sipil.

Akibat serangan tersebut, militan Hamas, telah ditetapkan sebagai organisasi radikal oleh Amerika Serikat, Inggris, Uni Eropa.

Pasalnya, Hamas telah menyandera sekitar 240 orang di wilayah Israel selatan.

Terkini, Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza mengatakan setidaknya 25.295 warga Palestina tewas dalam perang tersebut.

Sebagian mereka yang tewas merupakan wanita dan anak-anak.

Kemudian, sekira lebih dari 60.000 warga Palestina mengalami luka-luka.

Dengan banyaknya korban yang berjatuhan di Gaza, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, sekira 85% populasi di jalur tersebut mengungsi.

(Tribun-Video.com/voanews.com)

Host: Adilla Risna
VP: Yohanes Anton

Artikel ini telah tayang di voanews.com dengan judul AS Menyerukan Israel untuk Melindungi Pasien dan Staf Rumah Sakit di Gaza