Tewasnya Perwira IRGC Iran di Suriah akibat Israel Picu Olok-olokan, Peran S-400 Rusia Dipertanyakan

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pembunuhan jenderal Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran oleh Israel di Suriah memicu ejekan dari para warga pembangkang.

Selain itu juga peran peluru kendali S-400 Rusia dipertanyakan.

Mengutip Iran Internasional Senin (22/1), para warga pembangkang ramai-ramai mengunggah foto 'kotlet' atau cutlet, hidangan potongan daging di media sosial.

Unggahan tersebut menggambarkan para perwira IRGC yang terbunuh.

Baca: Israel Beberkan Penampakan Terowongan Tempat Sandera Hamas Ditawan, Ada Sel dengan Jeruji Besi

Selain itu, mereka juga menyindir tentang menu yang lebih beragam dari PM Israel Benjamin Netanyahu.

Adapun foto yang banyak beredar adalah Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei dikelilingi dengan potongan daging.

Unggahan lain yang dibagikan adalah jadwal mingguan simbolis Khamenei, yang sebagian besar dihabiskan untuk doa pemakaman para jenderal IRGC yang terbunuh.

Harian garis keras Farhikhtegan telah menerbitkan daftar penasihat militer senior IRGC yang terbunuh sejak tahun 2015 di Suriah, mengklaim bahwa delapan dari total 20 orang telah terbunuh sejak Hamas yang didukung Iran memulai perang melawan Israel pada 7 Oktober 2023.

Baca: Detik-detik Tentara IDF Senyum-senyum sebelum Tewas Ditembak Hamas, Tatapan Terakhir jadi Isyarat

Daftar tersebut mungkin mengabaikan orang-orang kelas menengah karena ini hanya berkaitan dengan tujuh serangan sementara Israel dilaporkan telah melancarkan sekitar 600 serangan udara sejak April 2017.

Meningkatnya korban jiwa di kalangan anggota IRGC juga menimbulkan spekulasi bahwa Israel mungkin telah diberi tahu tentang keberadaan target tersebut oleh Rusia.

Situs web Centrist Aftab News di Teheran mengutip pejabat dan aktivis Iran melaporkan dugaan koordinasi antara Israel dan Rusia di Suriah tidak terlalu sembunyi.

Anggota Parlemen Iran Mohammad Esmail Kowsari, yang merupakan mantan komandan IRGC, mengatakan: “Mata-mata di Damaskus harus ditangkap.”

Baca: Lebanon Targetkan Israel Utara dengan Tiga Rudal, Mendarat di Area Terbuka & Picu Sirene Berbunyi

Sementara jurnalis Alireza Mustafa mempertanyakan sistem pertahanan udara S-400 Rusia yang tidak pernah diaktifkan di Suriah untuk melindungi kepentingan Iran.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang dengan judul Israeli Killings Of IRGC Generals Unleash Mockery Among Iranians 

Host: Rima Anggi
Vp: Ulung

# Perwira IRGC # Iran # Suriah # Israel # rudal S-400 Rusia