KEHEBATAN Rudal 'SILUMAN' yang Diincar Ukraina untuk Lawan Rusia, Jerman Tolak Kirim Misil Taurus

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina hanya bisa gigit jari, keinginanya untuk menggunakan rudal Taurus dari Jerman.

Pasalnya, parlemen Jerman menolak memberikan misil jelajah ke Ukraina pada Rabu (17/1/2024) malam, dikutip dari Russia Today.

Keputusan penolakan pemberian rudal tersebut diputuskan dalam voting di mana mayoritas anggota menolak dengan selisih 485-178.

Nantinya keputusan tersebut akan dibawa ke Kanselir Olaf Scholz.

Pemimpin Jerman tersebut sebelumnya juga telah menolak memberikan bantuan senjata mematikan tersebut.

Baca: NATO Ketar-ketir Ukraina Diserang Habis-habisan oleh Rusia, AS Tuduh Moskow Pakai Rudal dari Korut

Alasannya, terjadi kekhawatiran bahwa hal itu dapat memicu konflik yang lebih luas.

Dikutip dari Wikipedia, Taurus buatan Jerman memiliki jangkauan sekitar 500km (300 mil).

Serta dapat membawa hulu ledak seberat hampir 500kg (1.100 pon) ke sasarannya.

Baca: Rusia dan China Dapat Perlakuan Istimewa dari Houthi, Kapal-kapalnya Dipastikan Aman di Laut Merah

Rudal ini menggunakan teknologi siluman sehingga sulit dideteksi saat menyerang lawan.

Pesawat ini didukung oleh mesin turbofan dengan kecepatan Mach 0,95.

Hulu ledak tahap ganda seberat 480 kilogram, yang disebut MEPHISTO (penetrasi multi-efek yang sangat canggih dan dioptimalkan target).

Rudal tersebut memiliki berat sekitar 1.400 kg dan memiliki diameter badan maksimum 1 meter (3,3 kaki).

(*)

(Tribun-video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ukraina 'Gigit Jari' Jerman Tolak Kirim Rudal 'Siluman', Ini Spek Misil Taurus Yang Ditakuti Rusia

# KEHEBATAN # Rudal # SILUMAN # Ukraina # gigit jari # Taurus # Jerman #