Dukung Israel Lawan Hamas, Jerman Ketakutan pada Houthi dan Tarik Mundur Kapalnya dari Laut Merah

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketakutan pada Houthi Yaman, raksasa pelayaran Jerman, Hapag-Lloyd menarik mundur semua kapal kargo pengangkut barang dan minyak di Lau t Merah.

Hapag-Lloyd juga menangguhkan perjalanan ke arah perbatasan terusan Suez hingga Januari mendatang.

Keputusan ini diakui Jerman diambil karena meningkatnya pergerakan dari Houthi Yaman yang menguasai Laut Merah.

Houthi Yaman juga dilaporkan melakukan serangan rudal ke kapal kontainer pengangkut minyak berbendera Malta di perairan Laut Merah.

Baca: Detik-detik Operasi Gabungan Brigade Al Qassam & Brigade Al Quds di Khan Younis, Tank & Zionis HABIS

Khawatir ancaman Houthi dapat membahayakan awak kapal selama berlayar, Hapag-Lloyd memutuskan untuk menangguhkan pelayaran melalui Laut Merah, sebagai gantinya kapal asal Jerman itu akan mengalihkan jalur dagangnya melalui rute Cape of Good Hope yang berada di selatan Afrika.

Langkah yang sama juga dilakukan Maersk, raksasa Pelayaran terbesar di dunia.

Sebelum menangguhkan aktivitas pelayaran di terusan Suez dan Laut merah yang dikuasai Houthi, Maersk sempat berencana menaikan gaji para awak kapal yang berlayar melalui Laut Merah.

Hal ini sebagai bentuk kompensasi atas bahaya yang ditimbulkan oleh serangan Houthi baru-baru ini.

Baca: Marah Besar Pemimpinnya Terbunuh, Hamas Hentikan Negosiasi Gencatan & Pertukaran Sandera Israel

Jerman selama ini diketahui mendukung Israel untuk melakukan serangan ke jalur Gaza.

Hal ini membuatnya khawatir akan diserang Houthi Yaman. (Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Takut Diamuk Houthi, Jerman Tarik Mundur Kapal Dagangnya dari Laut Tengah

Host: Nila Irda
VP: Ni'am Alfani

# Dukung # Israel # Jerman # Houthi Yaman # Laut Merah