Konflik Palestina Vs Israel
Hizbullah Geram, Ancam Balas Dendam ke Israel Imbas Wakil Pemimpin Hamas al-Arouri Tewas di Lebanon
TRIBUN-VIDEO.COM- Dilaporkan serangan drone Israel di Ibu Kota Lebanon, Beirut menewaskan wakil pemimpin Hamas, Saleh al-Arouri, Selasa (2/1/2024).
Saleh al-Arouri merupakan pemimpin politik senior Hamas pertama yang dibunuh sejak Israel melancarkan serangan udara dan darat di Gaza.
Sekutu Hamas di Lebanon, Hizbullah geram dan mengancam akan melakukan balas dendam atas kematian Saleh al-Arouri.
Dalam postingan melalui Telegram, Hizbullah menyebut pembunuhan Saleh al-Arouri dan dua tokoh senior Hamas lainnya merupakan serangan serius terhadap Lebanon.
"(Ini) merupakan perkembangan berbahaya dalam perang antara musuh dan poros perlawanan (yang) tidak akan berjalan tanpa tanggapan atau hukuman. Perlawanan sudah ada di pelatuknya," tulis Hizbullah dalam sebuah postingan di Telegram.
Baca: Rangkuman Hari Ke-89 Perang Israel-Hamas: Tokoh Kunci Hamas Tewas hingga Pasukan IDF Butuh Psikiater
Terkait hal itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kanaani membuka suara.
Nasser Kanaani mengatakan, pembunuhan Arouri memicu gelombang perlawanan dan motivasi untuk melawan Zionis Israel.
Menurutnya, perlawanan ini tidak hanya melibatkan Palestina, namun juga di seluruh dunia.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala biro politik, Ismail Haniyeh.
Ismail Haniyeh menyatakan, pembunuhan itu merupakan tindakan keji dan melanggar hak asasi manusia.
“Dengan tekad yang lebih besar untuk melanjutkan jalan para syuhada, kami berduka atas pemimpin mujahid Saleh Al-Arouri,” kata Ismail Haniyeh pada Selasa (2/1/2024) malam.
"Darah para syuhada dan saudara-saudaranya bercampur dengan darah rakyat kami di pertempuran Yerusalem dan Al-Aqsa,” lanjutnya, dikutip dari France24.
Ismail Haniyeh menyebut, Israel tak akan berhasil mematahkan keinginan rakyat Palestina untuk membebaskan diri dari penjajahan Israel.
Baca: Update 41 Hari Menuju Pilpres 2024: Saling Serang PDIP VS TKN soal Blusukan Prabowo di Cilincing
Terkini dilaporkan, setelah kematian Saleh al-Arouri, faksi-faksi Palestina menyerukan akan menanggapi serangan Israel di semua arena.
Sementara itu, Israel menuduh Arouri, salah satu pendiri sayap militer Hamas, Brigade Izz-el-Deen al-Qassam.
Yakni, Arouri disebut sebagai sosok yang memerintahkan dan mengawasi serangan Hamas di Tepi Barat yang diduduki Israel selama bertahun-tahun.
Bahkan, pejabat intelijen Israel percaya bahwa al-Arouri juga membantu merencanakan penculikan dan pembunuhan tiga remaja Israel pada bulan Juni 2014.
Ketiga remaja tersebut di antaranya, Gil-ad Shaar, Eyal Yifrach dan Naftali Fraenkel dan sejumlah serangan lainnya.
"Saya menunggu kemartiran (kematian) dan saya pikir saya telah hidup terlalu lama," kata Arouri.
Israel meyakini bahwa Arouri merupakan pejabat Hamas yang yang paling dekat hubungannya dengan Iran dan kelompok teror Hizbullah di Lebanon.
Baca: Pria Israel Nyamar jadi Tentara IDF, Curi Senjata hingga Sempat Foto dengan Netanyahu & Yoav Gallant
Pasalnya, al-Arouri telah membentuk pasukan Hamas lokal yang terdiri dari para aktivis di kamp pengungsi Lebanon.
Sebelumnya pada Agustus lalu, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memberi peringatan keras terhadap Israel.
Yakni Hassan memperingatkan Israel agar tak melakukan pembunuhan apa pun di Lebanon.
Selain itu pihaknya bersumpah akan memberikan "reaksi keras" apabila hal tersebut terjadi.
"Balas dendam, balas dendam, Qassam!" Ratusan warga Palestina turun ke jalan Ramallah dan kota-kota lain di Tepi Barat untuk mengutuk pembunuhan Arouri.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Host: Adilla Risna
Vp: Salim Maula
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bos Hamas Saleh al-Arouri Tewas di Lebanon, Hizbullah Ngamuk Beri Ancaman Balas Dendam ke Israel
# Hizbullah # Balas dendam # Lebanon # Saleh al-Arouri
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Israel Berupaya Lemahkan Lebanon, Hizbullah Tak Gentar Hadapi Serangan Zionis di Medan Perang
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Gudang Rudal Hizbullah Meledak Dibom IDF hingga Jet Tempur AS Jatuh ke Laut saat Diserang Houthi
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Gudang Rudal Hizbullah Diledakkan Israel di Beirut, Presiden Lebanon: Langgar 3 Kali Gencatan
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Hizbullah Desak Pemerintah Bertindak Lebih Tegas seusai Israel Gempur 50 Target di Lebanon
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Israel Sesumbar Telah Habisi Lebih dari 50 Target Hizbullah di Lebanon dalam Sebulan
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.