Tentara Israel Diduga Melakukan Aksi Penculikan Bayi dan Anak-anak di Jalur Gaza Palestina

TRIBUN-VIDEO.COM - Tentara Israel dikabarkan melakukan aksi penculikan paksa terhadap bayi dan anak-anak di Jalur Gaza.

Kabar itu dilaporkan oleh Euro-Med Human Rights Monitor beberapa waktu lalu seusai Radio Tentara Israel merilis kabar itu pada (1/1) kemarin.

Dikutip dari Al Mayadeen pada (3/1), Euro-Med menyatakan penculikan paksa itu disebut sebagai bagian dari tindakan genosida yang sedang berlangsung.

Baca: Tentara Israel Dikabarkan Butuh Psikiater, Ribuan Tentara Alami Gejala Syok dan Gangguan Psikologis

Menurut sumber, perwira Israel Harel Itach, seorang komandan Brigade Givati, diduga menculik seorang bayi Palestina dari rumah keluarganya di Gaza setelah pembunuhan anggota keluarganya.

Tanggal spesifik kejadian tidak diungkapkan, namun organisasi itu menggarisbawahi pentingnya menanggapi informasi ini dengan serius.

Namun, setelah mengetahui kematian perwira Israel tersebut pada (22/12/2023) akibat luka-luka yang dideritanya dalam perang Gaza, rekan dekat Itach mengungkap dugaan insiden penculikan tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa keberadaan bayi Palestina tersebut masih belum diketahui.

Baca: AS Pura-pura Tak Tahu Rencana Israel soal Pembunuhan Bos Hamas Saleh Arouri: Israel Tanggung Jawab

Euro-Med Monitor menyuarakan keprihatinan yang mendalam, mengungkapkan ketakutan bahwa insiden yang melibatkan petugas dan bayi Palestina ini bukanlah kejadian yang terisolasi.

Kelompok hak asasi manusia tersebut mengutip sejumlah kesaksian yang mereka terima.

Menunjukkan adanya pola, di mana tentara Israel dilaporkan menahan dan merelokasi anak-anak Palestina tanpa memberikan informasi tentang keberadaan mereka.

Selain itu, pada Selasa (2/1), Kementerian Luar Negeri Otoritas Palestina mengutuk penculikan seorang bayi perempuan Palestina oleh seorang petugas Israel di Jalur Gaza.

Radio Angkatan Darat Israel mengungkap bahwa petugas tersebut diduga telah memasukkan seorang bayi Palestina itu ke rumah sakit di wilayah pendudukan setelah serangan udara Israel.

Baca: Bos Hamas Saleh Al-Arouri Tewas Akibat Serangan Israel, Ternyata Pernah Singgung Ingin Mati Syahid

Selain itu, Euro-Med Monitor telah menerima laporan menyedihkan dari banyak keluarga Palestina yang kehilangan komunikasi dengan anak-anak mereka.

Organisasi tersebut menyoroti bahwa laporan-laporan ini sebagian besar berasal dari wilayah yang mengalami serangan darat Israel.

Sehingga, selaku kelompok hak asasi manusia mendesak Israel untuk menyatukan kembali anak-anak dengan orang tua mereka.

Euro-Med Monitor menekankan perlunya komunitas internasional untuk memenuhi kewajibannya.

Baca: Tentara Israel Dikabarkan Butuh Psikiater, Ribuan Tentara Alami Gejala Syok dan Gangguan Psikologis

Serta, memberikan tekanan pada Israel untuk menjamin kepulangan mereka dengan selamat. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul Israeli soldiers kidnapped infant, other children: Euro-Med

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Palestina # Gaza # IDF # Hamas # Israel