Rabu, 14 Mei 2025

LIVE UPDATE

Keluarga Lukas Enembe Minta Maaf soal Kericuhan Saat Arak-arakan Jenazah hingga Rusak Fasilitas Umum

Sabtu, 30 Desember 2023 14:48 WIB
Pos Kupang

TRIBUN-VIDEO.COM - Terjadi ricuh dalam Arak-arakan jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dari Sentani, Kabupaten Jayapura, menuju ke Koya Tengah, Kota Jayapura, pada Kamis (28/12/2023).

Atas kejadian tersebut, perwakilan keluarga Lukas Enembe, Yunus Wonda, menyampaikan permintaan maaf.

Dikethaui, saat arak-arakan berlangsung, massa sempat melakukan pembakaran mobil.

Tak hanya itu bahkan pelemparan batu ke aparat dan bangunan sekitar, hingga perusakan sejumlah fasilitas.

"Saya atas nama keluarga menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya atas semua peristiwa yang terjadi," ujar Yunus Wonda, Jumat (29/12/2023).

Yunus Wonda menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Papua yang telah menerima jenazah Lukas Enembe dengan baik di Jayapura.

Baca: Kasus Temuan Mayat di Unpri Jalan di Tempat, Kapolrestabes Medan Dianggap Beri Jawaban Tak Tegas

Namun, ia juga menyayangkan tindakan tidak terpuji yang dilakukan.

"Kami sangat menyayangkan ada beberapa peristiwa di Sentani, Waena, dan Abepura yang mengakibatkan terjadinya pemukulan dan perusakan ruko serta restoran dan kantor maupun beberapa kendaraan," terangnnya.

Menurut Yunus Wonda, insiden itu di luar rencana dan skenario pihak keluarga.

Sebab, keluarga telah mengikuti arahan gereja dan keputusan Sinode Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Papua terkait prosesi pemakaman Lukas.

Wonda mengatakan pihak keluarga hanya ingin kedamaian dan kehangatan dari masyarakat Papua.

Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) itu menambahkan, pihak keluarga menginginkan semua proses pemakaman almarhum Lukas Enembe berjalan dengan baik dan penuh tanggung jawab serta kedamaian.

Baca: Jenazah Lukas Enembe Dimakamkan, Ribuan Warga Beri Penghormatan Terakhir untuk Eks Gubernur Papua

"Ini memang di luar dan harapan keluarga kami dan kami berharap semua masyarakat tidak terpengaruh isu yang dapat menimbulkan kekacauan," ujarnya.

Sebelumnya, massa pengantar jenazah Lukas ke rumah duka di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jayapura ricuh, Jumat (28/12).

Sebanyak 25 ruko dibakar dan 14 orang mengalami luka.

Bahkan Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun menjadi korban kericuhan hingga mengalami luka di bagian kepala karena terkena lemparan batu.

(Tribun-Video.com/ Youtube Pos-Kupang.com)

Tonton berita terkait hanya di sini

# Lukas Enembe # Mantan Gubernur Papua # pemakaman # meninggal dunia

Editor: Dyah Ayu Ambarwati
Reporter: Yustina Kartika Gati
Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Pos Kupang

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved