TRIBUN VIDEO UPDATE
Jubir Houthi Beri Peringatan AS soal 'Keganasan' Laut Merah Jika Terus Bantu Israel Lawan Palestina
TRIBUN-VIDEO.COM - Juru bicara Houthi Yaman Muhammed Abdul Salam memberikan peringatan keras kepada Amerika Serikat (AS).
Menurutnya, Laut Merah akan menjadi medan perang aktif jika Washington terus mendukung kejahatan Israel di Gaza.
Abdul Salam juga memberikan peringatan kepada negara-negara yang berbatasan dengan Laut Merah.
Baca: Dinas Keamanan Hamas Tangkap Agen Israel di Gaza Palestina, Shin Bet Ketahuan Kirim Mata-mata
Mereka harus menyadari realita bahwa kehadiran AS di perairan tersebut juga mengancam keamanan nasionalnya.
"Laut Merah akan menjadi arena yang membara jika AS dan sekutunya terus melakukan penindasan," kata Salam, dikutup dari Sputnik, Senin (25/12).
Menurut Abdul Salam, kapal-kapal Pentagon datang ke Laut Merah tanpa alasan yang sah.
Jika alasannya untuk mendukung Israel, maka hal itu tidak dapat dibenarkan.
Baca: 20 Ribu Warga Yaman Turun Gunung Bela Palestina, Akui Siap Dikirim ke Gaza & Perang Lawan Israel
Saat ini AS dan sekutunya telah membentuk koalisi maritim untuk melawan Houthi Yaman.
Pentagon menilai, ancaman Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah telah mengganggu arus perdagangan global.
Namun, Houthi kembali menegaskan bahwa pihaknya hanya menyerang kapal milik Israel atau terafiliasi dengan Israel.
Hal ini sekaligus membantah tuduhan AS bahwa Houthi menyerang kapal berbendera Gabon yang berangkat dari Rusia.
Baca: Rangkuman Hari ke-80 Perang Israel-Hamas: Sniper Hamas Teror IDF hingga Zionis Alami Gangguan Jiwa
Menurut Abdul Salam, kapal tersebut nyaris terkena rudal yang ditembakkan oleh kapal perang AS sendiri. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUN VIDEO UPDATE # Houthi # Yaman # perang # Israel # Hamas
Video Production: Dandi Bahtiar
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Rangkuman Perang India-Pakistan: Islamabad Balas New Delhi dengan Rudal, AS Umumkan Gencatan Senjata
3 hari lalu
Tribunnews Update
India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata setelah Dimediasi AS, Trump: Saya Sangat Gembira
3 hari lalu
Tribun Video Update
Setelah Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur India, Menhan Pakistan Sesumbar akan Beli Pesawat China-Rusia
3 hari lalu
Tribunnews Update
Rudal Pakistan Ditembak Jatuh Militer India, Puing-puingnya Jadi Tontonan Warga Lokal
3 hari lalu
Tribunnews Update
Pakistan Gunakan Rudal Fatah II untuk Serang India, Mampu Jangkau Target sejauh 400 Kilometer
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.