Selasa, 13 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Laut Merah bak Neraka Diserang Yaman 1 Minggu, AS Ketakutan: Tak Akan Ada Pembalasan ke Situs Houthi

Senin, 18 Desember 2023 11:55 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Selama satu minggu, Yaman terus menyerang kapal-kapal yang melintas di Laut Merah.

Mengganasnya serangan Yaman membuat AS ketakutan hingga mengaku tak akan melakukan pembalasan ke Al Houthi.

Dikutip dari Hindustan Times, aksi militer Al Houthi meningkat secara mengkhawatirkan terkait perang Hamas-Israel.

Serangan brutal itu membuat AS langsung ketakutan.

Baca: Terwongan Hamas Gagal Dibanjiri oleh Pasukan Israel dengan Air Laut, Berakhir dengan Sia-sia

Bahkan negara yang dipimpin Presiden Joe Biden memberikan pernyataan bahwa mereka tidak yakin akan menyerang Houthi.

Washington ketakutan jika melancarkan serangan langsung ke situs militer Al Houthi.

Oleh sebab itu, AS sedang mempertimbangkan tindakan langsung dengan Yaman.

Pasalnya, kondisi tersebut dikhawatirkan akan meningkatkan ketegangan konflik.

Baca: Serangan Darat jadi Boomerang! 2 Sersan IDF Justru Terkubur di Gaza saat Berupaya Sergap Hamas

Terlebih saat Iran dan Yaman terlibat lebih jauh dalam perang di Timur Tengah, maka kekacauan akan terjadi.

Di satu sisi, ketakutan AS semakin besar jika Iran dan proksinya akan menganggu perdagangan maritim melalui Laut Merah.

Washington menduga hal tersebut dilakukan Iran dan Yaman untuk menghukum Barat karena mendukung Israel.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di hindustantimes.com dengan judul USA Fears Houthis? Biden Unsure Of Retaliation Amid Fear Of Iran Wrecking Sea Trade | Israel | Hamas

Host: Maria Nanda
VP: Fegi

# laut merah # yaman # houthi # amerika serikat

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Fegi Sahita
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Hamas   #Israel   #Palestina   #Gaza   #IDF

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved