Konflik Palestina Vs Israel
Mantan Analis CIA: Perang Gaza Usai Hanya saat AS Setop Pasok Senjata & Putus Hubungan dengan Israel
TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan analis CIA bernama Larry Johnson disebut menuduh Amerika Serikat (AS) membiarkan Israel melakukan agresi brutal di Gaza.
Ia mengatakan bahwa perang di Gaza bisa berhenti hanya saat AS menghentikan pasokan senjata dan putus hubungan dengan Israel.
Dikutip dari Al Mayadeen pada (15/12), kabar itu diungkap oleh Larry dalam wawancaranya di salah satu stasiun televisi internasional.
Dalam wawancaranya, ia menuduh AS membiarkan Israel membantai rakyat Gaza dalam agresi mematikan mereka.
Baca: Joe Biden Terancam Dilengserkan, DPR AS Kini Sahkan Penyelidikan Pemakzulan terhadap Sang Presiden
Larry mengatakan, jika AS menghentikan pengiriman amunisi, bom, artileri serta menghentikan bantuan ekonomi, maka perang akan berhenti.
“Jika Amerika (AS) menghentikan pengiriman amunisi, bom, dan artileri dan mengatakan kepada Israel bahwa kami akan menghentikan bantuan ekonomi Anda, perang akan berhenti,” jelas Johnson.
Menurut Larry Johnson, warga Palestina di Gaza berada di ambang kepunahan serta wilayah itu sendiri sudah tak layah huni.
Lantaran Israel menargetkan dan menghancurkan rumah sakit, sekolah, serta infrastruktur saluran pembuangan dan air.
Selain itu, ia yakin kata-kata saja tidak cukup ketika mengecam Israel.
Pro-Palesrina harus menyerukan penghentian pasokan minyak ke Israel.
Baca: Israel Klaim Tangkap 70 Anggota Hamas di RS Kamal Adwan, Pakaiannya Dilucuti & Sita Puluhan Senjata
Lantaran menurut Larry, Israel tidak akan mengakhiri kebijakan mematikannya kecuali mereka menghadapi tekanan ekonomi satu di antaranya melalui minyak.
“Satu-satunya hal yang dapat menghentikan (perang) tersebut adalah tindakan nyata dari negara-negara yang menguasai pelabuhan…, minyak, dan hal-hal yang dikuasai Israel.”
Sehingga, menurut Larry Johnson, kunci akhir dari agresi Israel di Gaza adalah Amerika Serikat.
Di mana Amerika menghentikan pasokan senjata dan memberikan kerugian ekonomi bagi Israel, maka agresi di Gaza juga ikut berhenti.
Di satu sisi, pada pihak Amerika Serikat, sebagai pemasok tertinggi peralatan persenjataan Israel.
Baca: Selalu Gagal Bunuh Pejabat Hamas, Israel Buat Sayembara: Hadiah Rp 6,2 M bagi Penangkap Yahya Sinwar
Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby turut menjawab ketika ada laporan bahwa Israel menggunakan fosfor putih sebagai amunisi.
Ia hanya berharap bahwa setiap memberikan barang seperti contohnya fosfor putih.
Bisa digunakan sesuai dengan tujuan yang sah dan sesuai dengan hukum konflik bersenjata.
“Setiap kali kami memberikan barang-barang seperti fosfor putih kepada pihak lain militer, dengan harapan penuh bahwa dana tersebut akan digunakan sesuai dengan tujuan yang sah dan sesuai dengan hukum konflik bersenjata.”
(Tribun-Video.com/almayadeen.net)
Artikel ini telah tayang di almayadeen dengan judul Ex-CIA analyst: War on Gaza to end once US cuts off 'Israel' aid
Host: Yessy Wienata
VP: Rania A
# Konflik di Gaza # senjata # Israel # serangan
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Sumber Lain
Tribun Video Update
PM Israel Tuduh Presiden Prancis Macron Dukung Hamas, Netanyahu Kekeh Takkan Stop Perang
1 menit lalu
Tribun Video Update
Presiden AS Trump Sesumbar Berperan Jadi Pembawa Perdamaian Gencatan Senjata India-Pakistan
31 menit lalu
Tribunnews Update
Lagi! Houthi Rudal Bandara Ben Gurion Israel, Sirine Berbunyi Buat Warga Ketakutan Kocar-kacir
35 menit lalu
Tribunnews Update
Netanyahu Ngamuk seusai Dikritik Keras Presiden Prancis, Balas Sebut Macron Sebar Fitnah Berdarah
38 menit lalu
Tribunnews Update
Militer Israel Desak Evakuasi Massal Warga Palestina, Tinggalkan Al Rimal Gaza demi Tekan Hamas
47 menit lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.