Israel Terbukti Serang Lebanon Pakai Bom Fosfor Putih, Amerika Serikat Malah 'Pura-pura' Tidak Tahu

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Israel diduga menembakkan amunisi fosfor putih dalam serangan di Lebanon.

Dugaan ini muncul setelah ditemukan tiga pecahan peluru artileri 155 milimeter (mm) di Lebanon selatan.

Padahal, penggunaan fosfor putih dilarang karena dapat membahayakan warga sipil.

Baca: BREAKING NEWS: Israel Gunakan Bom Fosfor Putih Buatan AS untuk Serang Lebanon, Ada Bukti Tertinggal

Menurut laporan Washington Post, Israel menembaki Lebanon selatan menggunakan fosfor putih pada Oktober lalu.

Serangan ini melukai sedikitnya sembilan warga sipil dan sejumlah bangunan rusak.

Dari temuan pecahan peluru, bom fosfor itu ternyata diproduksi oleh Amerika Serikat (AS) pada 1992.

Menurut Amnesty Internasional, temuan itu sudah jelas-jelas membuktikan bahwa Israel melakukan kejahatan perang.

Sementara itu, AS mengaku belum mengetahui kebenaran informasi tersebut.

Baca: Bak Kiamat! Bentrok Hamas vs Tentara Israel di RS Al Shifa hingga Bom Fosfor Putih Hujani Gaza

Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, John Kirby menyebut, pihaknya akan bertanya kepada Israel terkait penggunaan fosfor putih.

Ia menegaskan bahwa senjata tersebut hanya boleh digunakan untuk tujuan militer yang sah.

"Kami tentu saja prihatin dengan hal itu (penggunaan fosfor putih). Kami akan mengajukan pertanyaan untuk mencoba belajar lebih banyak," kata Kirby, dikutip dari Al Arabiya, Selasa (12/12).

Sebagai informasi, fosfor putih sejatinya memang bukan senjata ilegal.

Baca: Bak Kiamat! Bentrok Hamas Vs Tentara Israel di RS Al-Shifa hingga Bom Fosfor Putih Hujani Gaza

Namun, hukum humaniter internasional melarang penggunaan senjata tersebut di dekat wilayah sipil karena sangat berbahaya. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Israel # bom fosfor # Lebanon # perang # Amerika Serikat