Hamas Mengganas seusai Gencatan! Zionis Tutupi Jumlah Korban Tewas, Al Qassam Bongkar 'Kebohongan'

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Hamas mengklaim bahwa ratusan prajurit Israel telah tewas dalam sembilan hari perang atau seusai gencatan senjata selesai.

Namun jumlah tersebut ditutupi oleh pihak Israel dengan menyebut hanya 102 pasukan yang tewas sejak awal perang darat di Gaza.

Dikutip dari Parstoday hal itu diungkapkan oleh Anggota Biro Politik Hamas Mohammed Nazzal pada Minggu (10/12/2023).

Baca: Zionis Gagal di Seluruh Gaza! Hamas Sergap Pasukan Israel dari Jarak Dekat di 6 Wilayah Sekaligus

Ia menuturkan bahwa ratusan prajurit Israel tewas selama sembilan hari terakhir.

Nazzal mengatakan Zionis tidak menyangka akan mengalami nasib seperti ini.

Namun dari sisi perimbangan militer, Hamas adalah pemenang dalam perang ini.

Sementara itu, menurut Nazzal, perundingan dengan Zionis hanya mungkin dilakukan jika tercipta gencatan senjata total dan menyeluruh.

Meski begitu, gencatan senjata di kondisi saat ini dianggap sebagai kekalahan bagi Israel.

Baca: Kalah Cepat! Detik-detik Tentara IDF Dibom saat Hendak Sergap Hamas di Khan Yunis, Tak Sadar Diintai

"Desakan PM Rezim Zionis, untuk melanjutkan perang dikarenakan Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman meyakini bahwa gencatan senjata pada kondisi saat ini berarti kekalahan bagi Israel," imbuhnya.

Diketahui bahwa tentara Israel dikabarkan menutupi jumlah korban tewas maupun terluka selama operasi darat di Gaza sejaka (27/10) lalu.

Zionis tak mengizinkan media-media di Israel untuk mengumumkan jumlah sebenarnya.

Sementara itu, angkatan bersenjata Israel mengklain bahwa  jumlah tentara Israel, yang terbunuh dalam operasi darat di Jalur Gaza, sampai saat ini mencapai 102 orang.

Baca: Kalah Cepat! Detik-detik Tentara IDF Dibom saat Hendak Sergap Hamas di Khan Yunis, Tak Sadar Diintai

Dalam laporan itu disebutkan, beberapa jam sebelumnya 15 tentara Israel terluka dan dua di antaranya terluka di utara Wilayah pendudukan, di perbatasan Lebanon. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Hamas # Al Qassam # Israel # perang # Palestina # Gaza