Israel Klaim Serang 250 Sasaran di Gaza selama 24 Jam, 20 Warga Palestina Tewas di Pemukiman Rafah

TRIBUN-VIDEO.COM- Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan menyerang sekira 250 sasaran di Gaza selama periode 24 jam, yang berakhir pada Kamis (7/12/2023) pagi.

Yakni, IDF menyerang pemukiman Rafah dari udara dan mengakibatkan 20 orang tewas.

Dilaporkan, wanita dan anak-anak masuk dalam daftar korban tewas tersebut.

Atas serangan 24 jam tersebut, menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, sekira 350 warga Palestina dinyatakan tewas.

Sementara itu, sekira 1.900 lainnya mengalami luka-luka.

Adapun warga yang mengungsi di Rafah, Dalia Abu Samhadaneh menyatakan, rasa ketakutan yang menyelimutinya.

Pihaknya melarikan diri dari Khan Younis yang turut menjadi target serangan Israel.

Baca: Netanyahu Diamuk Warganya Sendiri! Puji Hamas Ketimbang Kebijakan Pemerintahan Zionis

Namun, saat berada di Rafah ketakutan atas serangan dan pengusiran dari Isarel masih kerap menghantuinya.

“Kami hidup dalam ketakutan setiap saat, demi anak-anak kami, diri kami sendiri, keluarga kami,” kata Dalia Abu Samhadaneh.

“Kami hidup dengan ketakutan akan pengusiran.” jelasnya.

Sebelumnya, IDF juga meluncurkan roketnya dari zona Mawasi di pantai Gaza pada Rabu lalu.

Lantas, Israel memerintahkan warga Palestina di Khan Younis untuk pergi ke daerah tersebut.

Hal itu dilakukan Israel agar warga sipil Gaza terhindar dari pemboman besar-besaran dan pertempuran di lapangan.

Selain di kota tersebut, IDF juga melancarkan serangannya di ujung utara Jalur Gaza, tepatnya di kamp pengungsi Jabaliya.

IDF menyebut, pasukannya menyerbu sebuah kompleks militan, dan membunuh sejumlah pejuang serta mengungkap jaringan terowongan.

Baca: Konflik PBB-Israel Berlanjut, Eli Cohen Sebut Guterres Jadi Sosok Berbahaya bagi Perdamaian Dunia

Terkini dilaporkan lebih dari 16.000 ribu warga Palestina tewas di Gaza buntut serangan pasukan Israel yang tak kunjung usai.

Berdasarkan laporan kantor media pemerintah di wilayah Palestina, Selasa (5/12/2023) dari belasan ribu korban itu di antaranya, 7.112 anak-anak dan 4.885 perempuan.

Sementara itu, lebih dari 43.616 lainnya mengalami luka-luka.

“Para korban termasuk 7.112 anak-anak dan 4.885 perempuan, sementara lebih dari 43.616 lainnya terluka,” kata pihak berwenang Gaza dalam sebuah pernyataan.

Lalu, sekira 7.600 warga Gaza masih belum ditemukan.

Sebagian di antaranya masih tertimbun reruntuhan beton dari bangunan yang dibombardir oleh jet tempur dan helikopter militer Israel.

(Tribun-Video.com/theguardian.com)

Artikel ini telah tayang di theguardian.com dengan judul "Israel menyerang '250 sasaran Gaza dalam sehari' ketika Sekjen PBB memperingatkan bahwa perintah tersebut mungkin akan gagal"

# Palestina  # Israel  # Gaza # IDF