Seusai Sebar Hoaks soal Pembunuhan 40 Bayi, Joe Biden Kini Tuduh Hamas Nodai Perempuan Israel

TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah sempat menyebarkan hoaks soal pembunuhan 40 bayi, Presiden AS Joe Biden kini kembali menyebar tuduhan baru ke pasukan Hamas.

Biden menuding Hamas menyetubuhi perempuan Israel dan memutilasi tubuh mereka selama serangan 7 Oktober di Israel selatan.

Dilansir dari Reuters, tuduhan itu diungkapkan Joe Biden, pada Selasa (5/12).

Menurut Biden, Hamas berulang kali menodai perempuan Israel sebelum dimutilasi.

Baca: Hamas Keluar dari Bawah Tanah, Bertempur Tatap Muka dengan Israel di Shujaiyya hingga Khan Younis

Biden mengklaim, saat itu Hamas berlaku keji dengan menyiksa perempuan dan anak-anak Israel.

Ia pun mengaku, tuduhan tersebut berdasarkan pengakuan para penyintas dan saksi dari serangan tersebut.

"Laporan mengenai perempuan yang diperkosa – berulang kali diperkosa – dan tubuh mereka dimutilasi saat masih hidup, mayat perempuan dinodai, teroris Hamas menimbulkan rasa sakit dan penderitaan sebanyak mungkin pada perempuan dan anak perempuan dan kemudian membunuh mereka. Ini sangat mengerikan,” kata Biden.

Namun tuduhan itu tampaknya berbanding terbalik dengan pengakuan sandera.

Baca: Starbucks Rugi Rp 170 Triliun seusai Diboikot karena Dituduh Dukung Israel, Terancam Bangkrut?

Di mana sejumlah sandera Israel yang telah dibebaskan Hamas mengaku diperlakukan dengan sangat menusiawi oleh Hamas.

Diketahui sebelumnya, tuduhan ini bukan pertama kalinya dilontarkan oleh Joe Biden.

Pada Oktober lalu, Biden termakan hoaks yang disebar Israel dengan menyebut Hamas telah membunuh/memenggal 40 bayi saat menyerang Israel pada 7 Oktober.

Namun pada 11 Oktober, Gedung Putih terpaksa menarik kembali klaim presiden berusia 81 tahun itu.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang dengan judul Biden says Hamas raped, mutilated women during Israel assault 

Host: Ariska Choirina
VP: Valen

# hoaks # pembunuhan # bayi # Joe Biden # Hamas