IDF akan Sediakan Inkubator, Direktur RS Al-Shifa: Bohong, Kami Punya, Tapi Kehabisan Bahan Bakar

TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur Rumah Sakit Al-Shifa Muhammad Abu Salmiya membantah soal pernyataan Israel yang berencana menyediakan inkubator untuk fasilitas medis RS Al-Shifa.

Sebelumnya, pasukan Pertahanan Israel (IDF) membuat pernyatan bahwa mereka akan menyediakan inkubator ke Rumah Sakit al-Shifa.

Namun Direktur Rumah Sakit Al-Şifa mengatakan bahwa hal tersebut tidak benar atau bohong.

Melansir dari media Al Jazeera melalui Tribunnews.com, Abu Salmiya menegaskan bahwa bayi baru lahir di Rumah Sakit Al-Shifa butuh perhatian segera.

Baca: Ungkap Kondisi Terkini Anak-anak Palestina, Direktur RS Al-Shifa: Kelaparan, Air dan Makanan Habis

Tetapi saat ini rumah sakit kehabisan persediaan medis.

"Pada beberapa kesempatan, kami terpaksa membiarkan pasien meninggal karena kami tidak berdaya," ucapnya

Para dokter dan tenaga medis tak bisa melakukan operasi karena kurangnya fasilitas dan bahan bakar untuk pasokan listrik alat rumah sakit.

"Kami tidak dapat melakukan operasi apa pun terhadap mereka," kata Abu Salmiya.

"Setidaknya yang bisa kami lakukan adalah memberi mereka obat penghilang rasa sakit agar para korban dapat meninggal dengan tenang," bebernya.

Baca: Pasukan IDF Meriilis Video Penemuan Sejumlah Bom Mortir dan RPG di Dalam Taman Kanak-kanak di Gaza

Ia menambahkan, banyak bayi prematur yang baru lahir meninggal karena inkubator yang kehabisan oksigen.

"Pasukan pendudukan Israel mengklaim telah menyediakan inkubator ke rumah sakit, namun ini tidak benar; ini salah," tegasnya.

"Selain itu, kita tidak memerlukan inkubator; kami sudah punya inkubator di rumah sakit, tapi kami kehabisan bahan bakar untuk menghasilkan listrik (untuk inkubator)," serunya.
(Tribunnews.com/Tribun-Video.com)

Host: Fina Rakhmatul Maula
VP: Ananda Bayu S

Sumber

# IDF # Inkubator # RS Al-Shifa # bahan bakar